Penganiyaan Perawat

Padahal Sudah Minta Maaf sampai Sujud, Perawat Ini Malah Ditendang dan Ditampar, Reaksi Polisi

Awalnya, JT hendak menjemput anaknya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang, Sumatera Selatan.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
istimewa via Sripoku
Perawat di RS Siloam Sriwijaya Palembang dihajar keluarga pasien, Jumat (16/4/2021) 

TRIBUNJAMBI.COM - Malangnya nasib CSR, wanita yang bekerja jadi perawat di salah satu rumah sakit di Palembang.

CSR dianiaya pihak keluarga pasien hingga mengalami luka dan memar, Kamis (15/4/2021).

Pelaku penganiayaan diketahui berinisial JT merupakan ayah seorang pasien di rumah sakit itu.

Saat ini, kasus itu sedang ditangani Polrestabes Palembang setelah CSR membuat laporan.

CRS mengalami luka lebam di bagian wajah, lantaran dipukul JT.

Awalnya, JT hendak menjemput anaknya yang sedang dirawat di Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang, Sumatera Selatan.

Ketika hendak menjemput, JT mendapati tangan anaknya berdarah setelah jarum infus dicabut oleh perawat CRS.

Melihat hal itu, JT lalu memanggil korban untuk menemuinya di ruang perawatan.

CRS kemudian datang ke ruang perawatan bersama beberapa orang rekannya yang lain.

Belum sempat menjelaskan kejadian tersebut, JT yang marah langsung menampar wajah korban.

Baca juga: NASIB Pria Penganiaya Perawat RS Siloam Palembang, Malam-malam Dijemput Polisi di Daerah OKI

Tak hanya itu, CRS diminta untuk bersujud dan memohon maaf.

Namun, lagi-lagi korban ditendang oleh pelaku di bagian perut hingga akhirnya dipisahkan oleh perawat yang lain.

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polrestabes Palembang Komisaris Polisi M Abdullah mengatakan, mereka sudah menerima laporan penganiayaan tersebut.

Dari hasil visum, CRS mengalami luka memar di bagian mata kiri dan bengkak di bagian bibir.

"Rambut korban juga sempat dijambak oleh terlapor. Korban berhasil keluar kamar setelah diselamatkan rekannya," ujar Abdullah.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved