Pangeran Philip Susul Mantu Kesayangan Putri Diana, Bereaksi Keras saat Charles Pilih Camilla
Pangeran Philip, Suami Ratu Elizabeth II, menyusul menantu kesayangannya, Putri Diana ke hadapan Sang Pencipta.
lihat foto
Surat-surat itu ditandatangani Philip dengan inisial 'Pa'.
Di dalamnya Philip tampak bersimpati kepada Diana bahkan mengatakan Charles konyol karena lebih memilih Camilla.
Pangeran Charles, Putri Diana, dan kedua putra mereka (Daily Mail)
"Kami tidak pernah membayangkan bahwa dia (Charles) ingin meninggalkanmu untuknya. Aku tidak bisa membayangkan orang waras meninggalkanmu untuk Camilla," tulis Philip dalam satu surat.
Dalam surat lain, Philip menawarkan untuk menjadi penasihat pernikahan mereka.
"Pa tersayang, saya sangat tersentuh dengan surat terbaru Anda, yang membuktikan kepada saya, jika saya belum mengetahuinya, bahwa Anda benar-benar peduli," tulis Diana sebagai jawaban atas tawaran penasihat pernikahan.
Namun Charles dan Diana tetap memutuskan berpisah hingga pada akhirnya hubungan Diana dengan Philip pun ikut renggang.
Salah satu penyebabnya karena Philip menyalahkan perselingkuhan Putri Diana yang bisa mencoreng nama monarki.
Di sisi lain, Putri Diana menganggap Philip terlalu menghakiminya sebagai ayah mertua.
Pesan Pangeran Philip kepada Charles di Hari-hari Terakhir
Wabah Corona Inggris Memburuk, Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip akan Diungsikan dari Buckingham
Kolase Foto (Kiri) Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth II semasa muda dan (Kanan) Ratu Elizabeth II bersama Pangeran Charles, putra pertama Ratu sekaligus penerus takhta Kerajaan Inggris (Instagram The Royal Family)
Pangeran Philip, Duke of Edinburgh sempat meminta 3 hal kepada Pangeran Charles sebelum meninggal pada Jumat (9/4/2021).
Selama pemulihan pascasakit infeksi dan operasi jantung, Pangeran Philip dilaporkan memanggil putra pertamanya, Pangeran Charles.
Saat itu Philip masih berada di Rumah Sakit King Edward VII pada akhir Februari lalu.
Di samping tempat tidur, ayah Charles itu menasihati anaknya agar terus menjaga sang ibu, Ratu Elizabeth II.
Dia juga berpesan soal bagaimana nanti saat memimpin keluarga Kerajaan Inggris jika Ratu turun takhta atau telah tiada. (*)
SUMBER : Tribunnews/Ika Nur Cahyani
