Aniaya Anak dan Ancam Bunuh Putrinya hingga Videonya Viral, Pria Bertato Diamankan Polisi

Polisi menangkap seorang pria bertato yang sempat viral karena menganiaya putrinya Sheylla Ariela Tambunan.

Editor: Rohmayana
ist
Aksi percobaan tindak kekerasan dilakukan seorang ayah terhadap anaknya diduga terjadi di Jalan Karya Gang Sosro, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Selasa (6/4/2021) malam. (Instagram sheyrielaa) 

TRIBUNJAMBI.COM -- Viral video seorang ayah menganiaya putrinya sendiri dan mengancam akan membunuh.

Polisi menangkap seorang pria bertato yang sempat viral karena menganiaya putrinya Sheylla Ariela Tambunan.

Pelaku diamankan polisi di rumah kerabatnya yang masih berada di seputaran Kota Medan.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan, pria tersebut diamankan pada Minggu (11/4/2021) malam.

"Saya enggak tanya namanya siapa. Namun sekarang masih diperiksa penyidik," kata Hadi, Senin (12/4/2021).

Baca juga: Jamal Bunuh Ayah Kandung Setelah Pulang Sholat Ashar di Depan Ibunya Sendiri

Dia mengatakan, pelaku diamankan petugas Sat Reskrim Polrestabes Medan.

Hadi mengatakan, sejak video penganiayaan itu viral, lelaki tersebut langsung pergi dari rumah kontrakannya yang beralamat di Jalan Karya, Gang Sosro, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.

Namun berkat kejelian petugas, pelaku akhirnya berhasil diamankan.

Meski sudah ditangkap, Hadi mengatakan bahwa pelaku belum dijadikan tersangka.

Polisi masih mendalami lebih lanjut kasus ini.

"Jadi pelapor dalam kasus ini adalah anaknya," terang Hadi.

Baca juga: Kepergok Selingkuh dengan Adik Kandungnya Sendiri Istri Tolak Jasad Suami: Hati Saya Hancur

Sebelumnya, video dugaan penganiayaan yang dilakukan pria bertato diduga pecandu narkoba itu viral di media sosial.

Pria bertatto yang sempat viral karena ingin bunuh putrinya akhirnya ditangkap petugas Sat Reskrim Polrestabes Medan. Istimewa

Pria bertatto yang sempat viral karena ingin bunuh putrinya akhirnya ditangkap petugas Sat Reskrim Polrestabes Medan. Istimewa ()

Pertama kali video diunggah oleh Sheylla Ariela Tambunan, anak dari pelaku.

Baca juga: Pesta Perpisahan Bernuansa Diskotek Siswa SMAN 1 Tanjabbar Berujung Penjara

Sheylla Ariela Tambunan mengunggah video kekerasan ayahnya di Instagram.

Dalam video awalnya tampak seorang anak laki-laki, yang belakangan diketahui merupakan adik Sheylla Ariela Tambunan.

Laki-laki itu berusaha menghalangi ayahnya yang ingin memukul sang kakak menggunakan kayu dan senjata tajam parang.

"Udah pak, jangan," kata anak laki-laki yang mengenakan celana pendek hijau dan jaket sembari menghalangi ayahnya.

"Sudah, abang jangan ikut campur," kata ayahnya.

Sang ayah dan anak laki-lakinya sempat saling menatap tajam.

Aksi percobaan tindak kekerasan dilakukan seorang ayah terhadap anaknya diduga terjadi di Jalan Karya Gang Sosro, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Selasa (6/4/2021) malam.

Aksi percobaan tindak kekerasan dilakukan seorang ayah terhadap anaknya diduga terjadi di Jalan Karya Gang Sosro, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan, Selasa (6/4/2021) malam. (Instagram sheyrielaa)

Ayahnya bahkan sempat melihat ke arah lain, diduga menatap perempuan bernama Sheylla Ariela Tambunan.

"Jangan lah buat abang melawan sama papa," kata si anak laki-laki.

Belum sempat lagi siap bicara, sang ayah lalu brutal menghajar anak laki-lakinya yang coba melindungi.

Sang ayah langsung memukuli anak kandungnya sambil memaki-maki.

"Melawan abang, melawan abang," katanya.

"Aku enggak mau melawan lo," jawabnya.

Dalam keterangan video, Sheylla yang menjadi korban tampak ketakutan.

"Saya minta tolong kepada siapapun orang baik di luar sana. Untuk menyebarkan video ini. Video ini diambil pada tanggal 06 April 2021, pukul 22.05 WIB," tulis Sheylla dalam keterangan video yang diunggah di akun instagram miliknya.

"Ayah saya mencoba memukul saya menggunakan kayu panjang di kepala. Kemudian mengarahkan senjata tajam yang seperti di video ke leher kiri saya, namun dihalangi adik saya," sambungnya.

Dijelaskan Sheylla, sang ayah menuju ke kamarnya menghancurkan seisi kamar lalu datang kembali seperti yang terjadi di dalam video, membawa senjata tajam.

"Adik saya coba melerai dan menjadi sasaran. Kami cuma ingin pertolongan dan rasa aman. Tolong untuk @poltabesmedan @poldasumaterautara @humaspolrestabesmedan @polsekmedan.baru @polsekmedankota tolong bantu kami pak, permudah kami utk menyelesaikan kasus ini," pintanya.

"Video ini hanya beberapa detik karena saya sangat takut untuk merekamnya," tambahnya.

Saat berita ini diturunkan, video kekerasan yang diunggah Sheylla di akun Instagram miliknya sudah dihapus. (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved