Aksi Coret Baju dan Konvoi Usai UN Masih Terjadi di Kerinci dan Kota Sungai Penuh

TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Kelulusan UN SMA/SMK masih saja dirayakan dengan aksi coret baju dan konvoi kendaraan bermotor. Padahal sudah dilarang dengan imbauan agar jangan melakukan hal yang tidak berguna tersebut.

Aksi puluhan siswa di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, terlihat pasa, Senin (5/4/2021). Puluhan siswa berkumpul di depan Kantor Bupati kerinci dengan memegang kaleng cat dan baju yang dipakai sudah di coret.

"Aksi coret-coret dilakukan mungkin karena sudah selesai melaksanakan ujian dan sudah ngerasa tamat Sekolah," kata salah seorang pengendara yang melihat aksi siswa tersebut.

Ia mengaku, sangat menyayangkan aksi yang dilakukan para siswa tersebut. Selain merugikan diri sendiri mencoret baju yang masih layak dipakai, juga mengganggu lalu lintas. 

"Seharusnya pihak sekolah memberi tahu ke siswa siswanya dan menegur, sebab bukan hanya merugikan mereka tapi mengganggu lalu lintas," jelasnya.

Sejauh ini belum diketahui dari sekolah mana siswa yang melakukan aksi coret coret baju dan konvoi tersebut berasal. 

Terkait hal ini, Dinas Pendidikan Kerinci belum berhasil dikonfirmasi. Kadisdik Kerinci, Murison dihubungi melalui ponsel belum merespon panggilan tribunjambi.com.(*)

Baca juga: Vaksinasi Massal di Kota Jambi Dilakukan Pemusatan Seiring Masih Berjalannya Pelayanan di Fasyankes

Baca juga: Demi Kuliah Tatap Muka Unbari Usulkan 169 Dosen dan Staf Untuk Mendapatkan Vaksinasi

Baca juga: Siap-siap April Hingga Mei 2021 Ini Warga Muarojambi akan Didatangi Petugas