Berita Tanjabtim
BPBD Tanjabtim Sebut Sebut Belum Semua Kamera Digital Asap Terpasang di Lokasi Rawan Karhutla
Hal tersebut dikatakan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Indra S Gunawan mengatakan, saat ini pihaknya tengah melaku
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - BPBD Tanjabtim saat ini tengah melakukan pelatihan terkait penerapan aplikasi asap digital, meski hingga saat ini pemasangan alat tersebut belum merata di lokasi yang menjadi fokus.
Hal tersebut dikatakan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Indra S Gunawan mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan pelatihan penanganan karhutla bersama pihak terkait TNI dan Polri. Satu diantaranya latihan terkait penggunaan asap digitisasi.
"Gambaran nya, ketika kita menumpang dapatkan laporan atau memantau langsung adanya titik api atau hotspot di satu lokasi, kita langsung mencoba menentukan titik koordinat sehingga ketika tim ke loksasi tidak meleset dari titik tadi, " ujar Indra, Kamis (25/3/2021).
Baca juga: Bupati Sukandar Ikuti Verifikasi Lapangan Anugerah Parahita Ekapraya Secara Virtual
Baca juga: Dinas Perkim Muarojambi akan Bangun Tempat Pembuangan Sampah Baru
Baca juga: Link Nonton Sisyphus: The Myth Sub Indo Episode 11, Upaya Tae Sul Menyelamatkan Seo Hee
Diakuinya, memang hingga saat ini di setiap daerah atau Kecamatan yang masuk kategori rawan karhutla, masih belum semua terpasang alat kamera digital tersebut.
"Kemarin hasil koordinasi dengan pihak Polres untuk tahun ini akan diusahakan bisa terpasang semua, pertimbangannya karena masih masa pandemi jadi masih dimaklumi, " sebutnya
Terkait kewajiban perusahaan untuk memiliki alat tersebut, menurut Indra itu memenang tanggung jawab mereka untuk memiliki atau memasang. Paling tidak jika perusahaan kecil mereka dapat patu gan (kroyokan) untuk memasang alat tersebut kalo perusahaan besar mungkin tidak terlalu berat.