Fakultas Sains dan Teknologi UIN Jambi Peduli Wanita Disabilitas Melalui Workshop Pembalut Kain

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin Jambi adakan kegiatan Workshop bentuk kepedulian terhadap disabilitas dan diharapkan juga mempu menjadi solusi bagi sampah pembalut.

Fakultas Sains dan Teknologi terus berkolaborasi dengan komunitas-komunitas yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat.

Kali ini Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi mengadakan kegiatan yang berkolaborasi bersama Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), Biyung, Perhimpunan Jiwa Sehat Indonesia, EMPU dan Narasi TV

Mengadakan Workshop yang bertema 'Gerakan Berdaya Bersama Pakai Pembalut Kain dari & untuk Perempuan Disabilitas'.

Kurang lebih ada sekitar 1,4 miliar sampah pembalut yang terbuang di Indonesia dan hanya sekitar 35 persen yang selamat di daratan selebihnya ke laut, kegiatan ini akan menjadi salah satu solusi atasi masalah lingkungan ini.

Kegiatan ini selain bentuk kepedulian terhadap lingkungan juga merupakan bentuk kepedulian antar sesama khususnya penyandang disabilitas.

"Kegiatan ini merupakan bentuk wujud kepedulian kita bersama kepada penyandang disabilitas, terutama perempuan dan juga bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan," jelas Iskandar Selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN STS Jambi.

Selain itu kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat dan juga kepada mahasiswa tentang pemakaian pembalut kain.

"Kegiatan ini selain memberitahukan penggunaan pembalut kain juga mengajarkan pembuatan pembalut kain yang tentu saja ramah lingkungan dari pembalut biasa, sehingga diharapkan semua yang hadir dapat mempraktekkannya di dalam kehidupan masing-masing, terutama perempuan disablilitas," tambahnya.

Ia juga mengatakan kegiatan ini nanti juga akan menjadi salah satu bentuk kegiatan pengabdian masyarakat Fakultas Sains dan Teknologi, dan semoga ini juga dapat menjadi salah satu solusi bagi masalah lingkungan," tutup Tanti selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.

Baca berita lain tentang UIN STS Jambi

Baca juga: CERITA Polwan Terakhir Penjaga Soekarno, Ni Luh Sugianitri Iba Lihat Sang Proklamator Tak Bisa Makan

Baca juga: Anak Punk Berkeliaran di Pasar Sengeti Dikeluhkan Pedagang Bikin Pengunjung Risih dan Tak Nyaman

Baca juga: BPJS Gratis Bagi Warga Tidak Mampu Fadhil Arief Pastikan Program Itu Tetap Berlanjut