Renungan Kristen

Renungan Harian Kristen - Kualitas Hidup Personal

Bacaan ayat: Kolose 3:12-14 (TB) - "Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemuraha

Editor: Suci Rahayu PK
ist
Ilustrasi renungan harian 

Lalu, kualitas kehidupan seperti apa yang harus dimiliki oleh seseorang yang telah memperoleh jaminan keselamatan dalam Yesus kristus? Menjadi orang baik?

Baca juga: Renungan Harian Kristen - Kehidupan yang Hina dan Mulia

Jika hanya ingin menjadi orang baik, tidak perlu menjadi Kristen. Bahkan duniapun penuh orang-orang baik yang tidak mengenal Yesus Kristus.

Dalam pemahaman Alkitab secara utuh, kehidupan Kristen itu didasarkan pada perbaikan relasi antara Allah dengan manusia.

Penebusan memiliki makna pengembalian dan pemulihan kondisi kepada tujuan awal Allah ketika menciptakan kehidupan.

Ini menjadi dasar utama dalam membentuk pola pikir yang menciptakan perilaku dalam kehidupan.

Kepada Jemaat di Kolose, Paulus menegaskan bahwa perubahan mendasar bagi orang percaya yaitu tindakan pengudusan yang telah Allah lakukan dalam Yesus Kristus.

Baca juga: Renungan Harian Kristen - Tuhan yang Mahabesar

Kudus, artinya suci atau murni. Kesucian merujuk pada pembersihan kehidupan dari dosa-dosa; murni mengarahkan kita pada pemahaman tidak tercemar, bersih dan tanpa noda.

Dengan dasar pemahaman ini, maka manusia melalui kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus Kristus, maka orang percaya mati dan bangkit bersama Yesus dan hidup dalam kehidupan yang sudah disucikan dan dimurnikan dari dosa dan segala pengaruh jahatnya.

Kondisi ini membuat manusia memiliki potensi untuk hidup sesuai dengan keinginan Allah meskipun Allah tetap menghormati kebebasan manusia untuk memilih.

Kualitas hidup yang demikian membawa implikasi logis untuk memiliki kehidupan pribadi yang berkualitas, diperlihatkan dengan sikap hidup yang penuh dengan belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.

Tidak ada hukum yang menolak kualitas kehidupan pribadi yang seperti ini.

Sebuah kualitas hidup yang didasarkan pada pilihan personal berdasarkan jaminan keselamatan yang dimiliki untuk memilih respon yang terbaik terhadap segala sesuatu yang terjadi dalam kehidupan dan tidak dikendalikan oleh keadaan.

Kualitas hidup personal tersebut berimbas pada kehidupan sosial bersama sesama.

Dalam perjumpaannya dengan sesama, dia akan memilih bersikap sabar terhadap yang lain, tidak menaruh dendam terhadap yang lain dan memilih untuk mengampuni.

Hal ini dilakukannya berdasarkan pengalaman pribadinya, bahwa Tuhan telah mengampuni segala dosa dalam kehidupannya.

Baca juga: Renungan Harian Kristen - Tuhan Selalu Menyertai

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved