Selingkuh dengan Istri Tetangga, Kuli Bangunan Nekat Gali Terowongan ke Rumah Tetangga Lalu Kepergok
Demi mencapai hasratnya untuk berselingkuh dengan tetangganya sendiri, seorang kuli bangunan nekat menggali terowongan bawah tanah.
TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA- Demi mencapai hasratnya untuk berselingkuh dengan tetangganya sendiri, seorang kuli bangunan nekat menggali terowongan bawah tanah.
Terowongan itu dibuat guna menghubungkan rumahnya dengan tetangga yang menjadi selingkuhannya itu.
Terowongan itu sengaja dibuat guna memuluskan perselingkuhannya dengan istri tetangga sang pujaan hati.
Peristiwa ini terjadi di Tijuana, tepatnya kawasan Villas del Prado, Meksiko.
The Sun pada Rabu (30/12/2020) mewartakan, kuli bangunan itu juga sudah menikah dan media setempat menyebutnya bernama Alberto.
Baca juga: Suami Bertaruh Nyawa Jalankan Tugas Negara, Istri Anggota TNI Malah Asik Selingkuh dengan Senior
Ia membangun terowongan bawah tanah agar bisa bertemu dengan Pamela, istri tetangga.
Rencananya sempat berhasil, tetapi suatu hari ketahuan akibat suami Pamela yang bekerja sebagai satpam pulang lebih awal.
Suami Pamela curiga lalu memeriksa kolong tempat tidur kamarnya, tetapi tidak menemukan siapa-siapa.
Dia lalu melihat Alberto sembunyi di balik sofa, namun setelah sofa itu dipindah tiba-tiba orang ketiga tersebut sudah hilang.
Baca juga: Istri Oknum TNI Selingkuh dengan Senior Suami, Sering Dikasih Uang Saat Suami Tugas di Papua
Suami Pamela lalu menemukan lubang di lantai yang mengarah ke terowongan bawah tanah.
Dia menuruni terowongan itu untuk mengejarnya, dan setelah sampai di ujung ternyata tembus ke rumah Alberto.
Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan terowongan itu tampak kokoh dengan lebar sekitar 0,5 meter.
Setelah suami Pamela keluar dari terowongan, Alberto dikabarkan memintanya untuk tidak mengungkap perselingkuhannya ke istri si kuli yang sedang tidur.
Namun suami Pamela tak peduli dan tetap mengadukannya ke istri Alberto.
Kedua pria itu lalu berkelahi, saling dorong, dan akhirnya polisi datang setelah ada yang menelepon.