Berita Selebritis

Pihak Dayana dan Fiki Naki Berseteru, Berawal dari Kado hingga Potongan Honor, Ini Kronologinya

Dibalik cerita yang buat baper dari kisah Dayana, gadis Kazakhstan yang viral usai tampil dengan Fiki Naki, Youtuber Indonesia di aplikasi Ome TV.

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kolase/Instagram/@demi.demik/@fikinakii
Fiki Naki dan Dayana, gadis Kazakhstan itu dikabarkan akan ke Indonesia 

TRIBUNJAMBI.COM - Dibalik cerita yang buat baper dari kisah Dayana, gadis Kazakhstan yang viral usai tampil dengan Fiki Naki, Youtuber Indonesia di aplikasi Ome TV.

Ternyata ada perseteruan yang tercipta baru-baru ini dari kedua belah pihak.

Ya, perseteruan itu antara pihak manajer Dayana dan manajer Fiki Naki.

Perseteruan antara Dayana dan Fiki Naki bermula dari unggahan Dayana di Instagram Story tentang kekecewaannya soal kerjasama dirinya dengan Fiki Naki untuk buat konten di hari Valentine, yang melibatkan sponsor.

Baca juga: Fiki Naki Klarifikasi Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Dayana, Awalnya Ditawari Uang Rp 200 Juta?

Baca juga: Jadi Rival Dayana? Ini Sosok Sebenarnya Dani yang Buat Youtuber Fiki Naki Jatuh Hati, Asal Thailand

Baca juga: Sudah Lupakan Dayana? Fiki Naki Kini Terlihat Intim dengan Wanita Cantik Asal Thailand di Ome TV

Dalam konsep yang dibahas mereka, Fiki Naki seolah mengirimkan kado kepada Dayana dari Indonesia.

Sementara Naki akan diatur seakan sedang mempersiapkan Valentine dari jarak jauh.

Fiki Naki dan Dayana diisukan akan bertemu di Indonesia
Fiki Naki dan Dayana diisukan akan bertemu di Indonesia (Kolase/@demi.demik/@fikinakii)

Namun semua yang sudah disiapakan tak berjalan lancar, hingga membuat manajer Dayana dan manajer Naki bersitegang.

Kemudian diungkap manajer Dayana lewat Instagram Story @demi.manajer. Berikut rangkumannya.

Pembahasan awal

melihat dari pembicaraan antara manajer Dayana dan manajer Fiki Naki, dalam perbincangan itu disebut dengan nama Akhzan, dan manajer Naki, Terre, semula semuanya berjalan baik sesuai pembahasan mereka berdua.

Keduanya membahas tentang rencana menyiapkan kado valentine dengan membeli barang yang diinginkan oleh Dayana di Kazakhtan dan membungkusnya seolah itu dikirimkan oleh Fiki Naki dari Indonesia.

Pihak Naki menawarkan ide lain

Namun, pihak Naki tiba-tiba mengajak mendiskusikan dengan pihak Dayana, untuk membeli barang dengan uang mereka dulu sesuai anggaran yang sudah disepakati, dengan pertimbangan hari libur pada momen Valentine tersebut.

"Bisakah kamu membeli dengan anggaran yang saya katakan sebelumnya? Karena campaign ini akan berjalan di hari Minggu," ungkap pesan dari pihak Naki.

Pihak Dayana pun menjawab kalau mereka tidak bisa melakukannya karena akan menggunakan uang mereka untuk menyewa apartemen.

Permasalahan transfer

Permasalahan pun makin rumit saat terjadi pada pembayaran, dimana dari Indonesia tidak bisa melakukan transaksi valas di hari libur.

"Semalam saya sudah mencoba mengirim fee kamu. Dan kami tidak bisa karena ini libur dan akhir pekan," ujar pihak Fiki Naki dalam percakapan.

Pihak Dayana sempat menawarkan melakukan pengiriman uang melalui Western Union, namun saran itu ditolak oleh pihak Fiki Naki, karena alasannya tidak pernah dan tidak ada aturan di perusahaan mereka menggunakan itu.

Dalam percakapan itu, pihak Naki menawarkan untuk memilih barang dari online shop di negara Dayana, dan selanjutnya akan dibayar oleh pihak Fiki Naki.

Sementara untuk pembayaran honor tetap dilakukan di hari Senin, pada hari kerja.

Pembahasan pengiriman

Pihak Naki kembali memberikan merekomendasikan untuk pihak Dayana merekayasa pengiriman barang dengan menggunakan contoh kardus kiriman dari Shipper.

"Mungkin kamu bisa menggunakan ini atau di bagian atas, tapi tolong untuk mengambil gambar logonya dulu sebelum kamu membukanya," kata pihak Naki.

Pihak Dayana menyiapkan kardus, mencetak logo Shipper, kemudian mengirimkannya pada pihak Naki untuk mendapat persetujuan.

Dari pihak Naki meminta warna yang sama persis dengan yang dicontohkan, selain itu juga mengoreksi bentuk kardus yang ditawarkan pihak Dayana, karena menganggapnya terlalu besar.

Baca juga: Melaju Kencang dari Palembang, Truk Engkel Hantam Fuso di Muarojambi, Dua Orang Tewas di TKP

Baca juga: Ini Dia Penampakan Jam Tangan yang Pernah Diberikan Raja Salman ke Jokowi, Harganya Tak Main-main

Baca juga: Bupati dan Wakil Bupati Tanjabbar terpilih Bakal Dilantik Akhir Februari, Ini Alasan Kemendagri

Pembahasan waktu mengunggah

Fiki Naki disebutkan akan mengunggah ulang di akun media sosialnya pukul 12.00 siang dan Dayana mengunggahnya di pagi hari.

Kemudian pihak Dayana mengatakan kalau perbedaan waktu Jakarta dengan Kazakhtan hanya empat jam. Sehingga disepakati untuk Dayana mengunggah di jam 11.00 pagi

Perdebatan awal soal kado

Dayana awalnya menginginkan kado berupa cincin dari merek Pandora, dan mengirimkan gambar cincin yang dimaksud pada pihak Naki, dimana mereka sempat bertanya kenapa tidak gelang saja.

"Dayana menginginkannya, saya rasa ini versi terbaik," kata manajer Dayana.

Kemudian pihak Naki menjelaskan kalau cincin terlihat terlalu formal.

"Cincin terlalu formal. Saya tidak mau ada prasangka lebih. Saya rasa juga lebih baik untuk Fiki dan Dayana, dan kita harus melindungi mereka dari opini publik," kata pihak Naki.

"Orang akan berpikir tunggu Fiki datang dan semuanya berakhir. Dan kami tidak bisa datang sekarang karena perbatasanmu tutup hingga Mei 2021," kata pihak Naki lagi.

Perdebatan kado berlanjut

Pihak Naki kembali membahas tentang hadiah yang dipilih Dayana dari Pandora, padahal sebenarnya mereka bisa membelinya di toko biasa.

Kemudian menegaskan akan membayarnya di hari Senin.

"Kamu bisa membeli kalung atau gelang di Mango atau Zara. Tapi kamu mengusulkan pada saya Pandora. Aku akan membayarmu Senin. Aku pikir kamu setuju dengan itu?" kata pihak Naki.

"Kami tidak bisa membeli sekarang, Dayana memilih cincin, kami menghabiskan uang untuk cincin. Kami bisa membeli apapun yang kamu inginkan, tapi Senin atau untuk menunjukkan cincin ini di hari Valentine," tulis manajer Dayana.

Baca juga: Melaju Kencang dari Palembang, Truk Engkel Hantam Fuso di Muarojambi, Dua Orang Tewas di TKP

Baca juga: Ini Dia Penampakan Jam Tangan yang Pernah Diberikan Raja Salman ke Jokowi, Harganya Tak Main-main

Baca juga: Bupati dan Wakil Bupati Tanjabbar terpilih Bakal Dilantik Akhir Februari, Ini Alasan Kemendagri

Awalnya dibatalkan

Pembicaraan itu berujung dengan pembatalan langsung dari pihak Naki.

"Sorry aku akan membatalkan. Kontrak ini bukan yang terbesar untuk saat ini. Aku katakan dalam wilayah bisnis," kata pihak Naki.

Ganti kado dan pihak Naki kembali bicara tentang kardus pembungkus

Setelah memutuskan mengganti kado seperti yang diminta, pihak Naki kembali mengoreksi tentang kardus dan logo pengiriman. Mereka menyarankan agar pihak Dayana mencetaknya dalam bentuk stiker, tapi pihak Dayana tidak menemukan tempat seperti itu.

"Tolong logonya terlihat bagus ya," kata pihak Naki.

"Aku tidak janjikan apapun, tapi aku mencoba yang terbaik," kata pihak Dayana.

Pihak Naki meminta kartu ucapan juga untuk diselipkan, tapi akhirnya dibatalkan.

Mereka juga menyarankan untuk membungkusnya lagi dengan selotip bening Scotch agar paket terlihat baru.

Kemudian menyarankan beberapa tempat yang bisa mencetak logo dengan stiker.

Insiden Scotch

Setelah semuanya disepakati, tiba-tiba manajer Dayana mengatakan Scotch mereka dicuri di lokasi saat mereka syuting, sehingga tidak bisa mengunggah video sesuai waktu yang dijanjikan, kemudian menjanjikan waktu lainnya.

"Seseorang mengambil scotch kami di lokasi, jadi kami tidak bisa mengunggah story di Instagram besok jam 11.00, mungkin sedikit lebih lambat," kata manajer Dayana.

Mendengar hal tersebut, pihak Naki mempertanyakan pertanggungjawaban manajer Dayana.

Akhirnya pihak Naki yang membuat bungkus sehingga pihak Dayana nanti tinggal mengunggahnya.
Perdebatan soal foto kado siapa yang diunggah

Pihak Naki memberikan contoh apa yang harus ditulis Dayana di unggahan Instagram dan meminta agar apa yang mereka kirimkan itu saja yang diunggah.

Baca juga: VIDEO Setelah Video COD di Muara Tembesi Viral, Amzi Bilang Jangan Terlalu Menghujat

Baca juga: Tingkat Ketimpang Pengeluaran Penduduk Provinsi Jambi Menurun, September 2020 Tercatat 0,316

Baca juga: Fiki Naki Klarifikasi Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Dayana, Awalnya Ditawari Uang Rp 200 Juta?

Namun pihak Dayana ingin agar apa yang sudah mereka buat diunggah, dan timbul perdebatan.

"Untuk apa kami lakukan semuanya. Tidak bisakah mereka mengatakannya di awal?" kata pihak Dayana.

"Kami hanya membuang waktu untuk itu. Dan bahkan kami tidak akan bisa menunjukkan apa isinya, karena kotaknya berbeda," lanjut manajer Dayana dalam pesan tersebut.

Pihak Naki bersikeras Dayana mengunggah foto dari bungkus kado yang sudah dibuat pihak Naki dengan alasan sudah mendapat persetujuan dari klien.

"Ini solusi terbaik. Aku memberikanmu solusi, kamu hanya perlu mengunggahnya. Karena terlambat, jadi klien meminta seperti ini, kami sudah dapat persetujuan," kata pihak Naki.

Namun Dayana menolak karena foto sepatunya terlihat mengerikan, dan menyebut orang-orang Kazakhtan akan menertawakan kado Fiki.

Tapi kemudian mereka setuju untuk mengunggahnya.

Tiba-tiba honor dipotong

Pihak Dayana merasa kecewa dengan secara tiba-tiba mendapati kabar kalau honor mereka dipotong karena alasan masalah yang disebabkan oleh pihak Dayana.

"Kami bisa mengirimkan fee kamu dalam Dollar AS, karena masalah ini kamu akan dapat (disensor). Besok keuangan saya akan membayarmu," jelas pihak Naki.

"Kami menolak bekerjasama. Akhir dari kerja kita. Terima kasih," balas pihak Dayana.

Unggahan dihapus

Dayana
Dayana (Instagram @demi.manager)

Hal ini semakin panas saat terlihat dari pihak Naki yang mempertanyakan unggahan foto sepatu yang sudah dihapus Dayana di Instastory Instagram.

"Apa kamu serius menghapus story-nya? Klien bilang pada saya kamu harus mengunggahnya lagi dalam waktu 30 menit," ujar pihak Naki.

(Kompas.com)

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved