Teka-teki Pembunuhan Wanita di Bali Terungkap, Kenalan Lewat Michat & Dibunuh Usai Berhubungan Badan

Polisi telah menangkap pembunuh wanita Michat asal Subang, Jawa Barat, Dwi Ferica Lestari umur 23 tahun. Pembunuh itu bernama Wahyu.

Editor: Rohmayana
ist
Wahyu Dwi Setyawan datang memakai helm gojek terekam cctv Sosok pembunuh wanita di Denpasar 

TRIBUNJAMBI.COM, DENPASAR - Terungkap pembunuh wanita Michat asal Subang.

Polisi telah menangkap pembunuh wanita Michat asal Subang, Jawa Barat, Dwi Ferica Lestari umur 23 tahun.

Pembunuh itu bernama Wahyu.

Siapakah Wahyu?

Dia adalah seorang pria berusia 23 tahun.

Wahyu Dwi Setyawan merupakan warga Dusun Krajan, Kelurahan Sumberejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Dia memiliki seorang istri dan sudah dikaruniai 1 anak.

Wahyu Dwi Setyawan tinggal sehari-hari di Jalan Pulau Kawe, Pedungan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.

Wahyu Dwi Setyawan (bawah) ditangkap polisi.

Wahyu mengetahui Dwi Farica Lestari dari aplikasi Michat.

Mereka berkenalan untuk kencan berbayar, pada 16 Januari 2021.

Lokasi janjian pun disepakati di salah satu kamar homestay, Jalan Tukad Batanghari, Panjer, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.

Wahyu sempat menunggu di dekat toko depan gang homestay.

Saat itu kondisi cuaca sedang hujan deras.

Lokasi homestay memang masuk gang, yang muat satu mobil saja.

Kedatangan Wahyu terekam CCTV homestay.

Dia memakai helm dan masker.

Lokasi homestay Denpasar pembunuhan Dwi Farica Lestari
Penampakan homestay lokasi pembunuhan Dwi Farica Lestari.
Wahyu Dwi Setyawan datang pakai helm gojek
Wahyu Dwi Setyawan datang memakai helm gojek terekam cctv.

Adapun alasan tersebut dilakukan pelaku, agar tidak ketahuan anak dan istrinya dirumah.

"Seperti sudah direncanakan.

Alasan dia, biar gak ketahuan sama anak dan istrinya," beber sumber kepolisian, Sabtu 13 Februari 2021.

Kasus pembunuhan ini segera dirilis di Polda Bali dalam waktu dekat.

Niat Awal Merampok

Teka-teki kasus pembunuhan Dwi Farica Lestari akhirnya terungkap.

Kasus itu ditangani langsung tim gabungan kepolisian Polda Bali, Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Selatan (Densel).

Wahyu semula mengaku hanya ingin merampok wanita asal Subang itu.

Namun beberapa saat kemudian, beberapa saksi di TKP mendengar beberapa kali jeritan dari kamar korban.

Sekitar pukul 02.30 wita, saksi dan pemilik tempat homestay dikejutkan dengan kabar meninggalnya korban yang tidak wajar.

Pada tubuh korban, kasur dan lantai kamar korban terlihat banyak darah, Dwi Farica bahkan terlihat telanjang saat ditemukan.

Posisi korban saat ditemukan sudah berada di lantai dengan posisi tengkurap, bahkan terlihat luka-luka di leher korban.

"Diduga habis berhubungan badan terus pelakunya membunuh korbannya," ujar sumber, Sabtu 13 Februari 2021.

Pemburuan

Setelah kejadian tersebut, berdasarkan pantauan Tribun Bali pada Minggu 17 Januari 2021 hingga Selasa 19 Januari 2021, polisi terlihat beberapa kali mendatangi TKP untuk mencari informasi mengenai pelaku.

Namun hasilnya belum juga ditemukan, hingga hampir sebulan tepatnya pada Jumat 12 Februari 2021 sekitar pukul 20.00 wita.

Polisi menerima laporan bahwa pelaku berada di kampung halamannya di Dusun Krajan, Kelurahan Sumberejo, Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Saat ditelusuri, ternyata pelaku tidak berada di lokasi tempat asalnya melainkan berada di rumah istrinya di Kelurahan Kraton, Kecamatan Kencong, Jember, Jawa Timur.

"Pelaku diamankan di rumah istrinya.

Sebelumnya diinformasikan di kampung halamannya di Sumberejo, Jember," tambah sumber.

Interogasi

Tak butuh lama, polisi akhirnya berhasil mengamankan pelaku di tempat istrinya dan saat itu juga pelaku diinterogasi lebih lanjut mengenai kasus pembunuhan di Jalan Tukad Batanghari, Panjer, Denpasar.

Dari keterangan yang Tribun Bali himpun, diketahui pelaku melakukan aksi pembunuhan menggunakan senjata kerambit.

Senjata tersebut dibawa pelaku dan disimpan di saku celananya.

Menurut keterangan sumber, pelaku menggunakan senjata tersebut untuk menghabisi korban karena ingin menguasi barang milik perempuan asal Subang, Jawa Barat tersebut.

"Pelaku ingin menguasai barang milik korban, seperti HP dan uang tunai Rp 700 ribu," bisik sumber kepolisian.

Usai menghabisi korban, pelaku kabur melalui belakang balkon tempat tinggal korban dan membawa HP serta dompet yang berisi uang Rp 700 ribu.

Namun diketahui, HP dan dompet milik korban dibuang oleh pelaku di sungai sekitar Jalan Pulau Kawe, Denpasar selanjutnya ia pergi ke kampung halamannya.

Mengenai hal ini, dikonfirmasi terpisah Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika membenarkan penangkapan pelaku pembunuhan Dwi Farica Lestari (23).

"Benar, sudah diamankan kemarin (Jumat 12 Februari 2021). Tunggu rilis ya, nanti segera dikabari," ujar AKP Hadimastika, Sabtu 13 Februari 2021. (*)

Sumber: tribun-bali.com

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Muka Pembunuh Wanita Michat Subang, Namanya Wahyu Dwi Setyawan, 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved