Nasib Penjual Sayur Tewas Tewas Dibunuh, Jasadnya Diperkosa Pengumpul Celana Dalam, Sempat Minta Ini

Nasib malang dialami penjual sayur yang hendak pulang kerumah, ia harus tewas di tangan seorang pengumpul celana dalam.

Editor: Rohmayana
ist
Kapolres Serang AKBP Mariyono saat memperlihatkan tersangka dan barang bukti pembunuhan penjual sayur di Cikande, Serang, Banten(KOMPAS.COM/RASYID RIDHO) () 

TRIBUNJAMBI.COM -- Nasib malang dialami penjual sayur yang hendak pulang kerumah, ia harus tewas di tangan seorang pengumpul celana dalam.

Aksi keji dilakukan oleh seorang pengumpul celana dalam kepada penjual sayur di Serang, Banten.

Pria berusia 24 tahun tersebut menghabisi nyawa penjual sayur saat akan belanja dagangan ke pasar.

Tak hanya membunuh, AR juga memperkosa jasad penjual sayur tersebut.

Marsah dihabisi dan diperkosa oleh AR pada Selasa (9/2/2021) dini hari.

Kapolres Serang AKBP Maroyono mengatakan saat itu AR baru selesai pesta miras dengan temannya di sebuah gubuk Kampung Kayu Areng.

AR minum mulai dari pukul 15.00 Senin (8/2/2021) hingga Selasa dini hari.

"Dia minum-minum di gubuk sampai mabuk, setelah mereka minum teman-temannya pulang," ujarnya.

AR dan temannya, S, berniat membeli miras lagi sekitar pukul 04.00 WIB.

Namum warung penjual miras tutup.

Keduanya lalu memilih untuk pulang.

Menurut Mariyono di tengah perjalanan pulang, pelaku turun dari motor karena jalannya rusak.

Sementara rekannya melanjutkan perjalanan pulang.

Kapolres Serang AKBP Mariyono saat memperlihatkan tersangka dan barang bukti pembunuhan penjual sayur di Cikande, Serang, Banten(KOMPAS.COM/RASYID RIDHO)
Kapolres Serang AKBP Mariyono saat memperlihatkan tersangka dan barang bukti pembunuhan penjual sayur di Cikande, Serang, Banten(KOMPAS.COM/RASYID RIDHO) ()

AR memutuskan melanjutkan perjalanan pulang dengan jalan kaki.

Ketika itu AR melihat Marsah melintas menggunakan motor.

Marsah dalam perjalan menuju ke Pasar Cikande untuk membeli sayur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved