Amerika Berikan Sinyal Perang, Biden : Saya Tidak akan Pernah Ragu Menggunakan Kekerasan

Kunjungan Biden ke Pentagon yang pertama sejak ia menjabat sebagai Presiden AS . Itu juga menandai perjalanan keduanya ke departemen pemerintah setela

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Reuters
Joe Biden, 

TRIBUNJAMBI.COM - Negeri Paman Sam itu beri sinyal akan perang dan siap memenangkan pertempuran demi mejaga keamanan dan eksistensi Amerika

Pemerintah Amerika Serikat tidak akan ragu menggunakan kekerasan jika perlu untuk melindungi rakyat dan sekutunya, Presiden Joe Biden menegaskan pada Rabu (11/2).

"Sebagai panglima tertinggi Anda, saya tidak akan pernah ragu menggunakan kekerasan untuk membela kepentingan vital rakyat Amerika , dan sekutu kami di seluruh dunia, bila perlu," tegas Biden dalam kunjungannya ke Pentagon

"Misi yang sangat diperlukan dari Departemen Pertahanan adalah untuk mencegah agresi dari musuh kita, dan, jika diperlukan, untuk berperang dan memenangkan perang untuk menjaga keamanan Amerika," katanya.

Meski begitu, Biden mengatakan, penggunaan kekerasan harus selalu menjadi pilihan terakhir. "Saya percaya, kekuatan harus menjadi alat pilihan terakhir, bukan yang pertama," ujar dia, seperti dikutip Yonhap.

Baca juga: Simak Amalan Doa Setelah Selesai Sholat Magrib, Lengkap dengan Dzikir Serta Artinya

Baca juga: Ternyata ini Negara yang Akan Menjadi Musuh Terakhir China, Mempunyai Dendam Lama

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Unconditionally - Katy Perry, Oh no did I get too close? Oh

Kunjungan Biden ke Pentagon yang pertama sejak ia menjabat sebagai Presiden AS . Itu juga menandai perjalanan keduanya ke departemen pemerintah setelah lawatan ke Departemen Luar Negeri pekan lalu.

Baca juga: Simak Amalan Doa Setelah Selesai Sholat Magrib, Lengkap dengan Dzikir Serta Artinya

Baca juga: Ternyata ini Negara yang Akan Menjadi Musuh Terakhir China, Mempunyai Dendam Lama

Baca juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Unconditionally - Katy Perry, Oh no did I get too close? Oh

Hadapi tantangan dari China

Saat kunjungan ke Departemen Luar Negeri, Biden menekankan pentingnya menemukan kesamaan. Ia menyebutkan, diplomasi menjadi inti dari semua yang Amerika Serikat lakukan.

Dan, dia pun meminta pejabat pertahanan untuk membantu memastikan keberhasilan diplomasi tersebut.

"Saya juga tahu bahwa Anda adalah pusat dari pekerjaan diplomasi kami, tidak hanya sebagai penjamin utama keamanan kami, tetapi juga sebagai diplomat Anda sendiri," kata Biden.

Kunjungan ke Pentagon juga ia lakukan ketika AS melakukan peninjauan postur pertahanan yang bisa menyebabkan pergeseran jumlah pasukan Amerika di luar negeri.

Biden menyatakan, selain tinjauan postur global yang sedang berlangsung, Departemen Pertahanan telah meluncurkan satuan tugas untuk mengidentifikasi langkah-langkah yang AS perlukan untuk menghadapi tantangan yang China timbulkan.

"Gugus tugas akan bekerja dengan cepat, untuk memberikan rekomendasi dalam beberapa bulan ke depan kepada Menteri (Pertahanan Lloyd) Austin tentang prioritas utama dan poin keputusan, sehingga kita bisa memetakan jalur yang kuat ke depan pada masalah terkait China," ungkapnya.*

Sumber : Amerika Beri Sinyal Siap Perang, Biden:Jika Diperlukan,Memenangkan Pertempuran untukKeamanan Amerika

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved