Dampak Pandemi, Jelang Imlek Permintaan Mie Panjang dan Pangsit di Pasar Angso Duo Menurun
Padahal biasanya saat perayaan hari-hari besar termasuk Imlek, omzet mereka bisa dibilang mengalami peningkatan. Terlebih mie juga menjadi satu makana
Penulis: Monang Widyoko | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Jelang Perayaan Imlek 2572, besok, Jumat (12/2/2021), penjual mie panjang dan pangsit di kawasan Pasar Angso Duo mengalami penurunan omzet.
Padahal biasanya saat perayaan hari-hari besar termasuk Imlek, omzet mereka bisa dibilang mengalami peningkatan. Terlebih mie juga menjadi satu makanan yang akan disajikan saat perayaan Imlek.
Mariono, pengelola produksi mie panjang dan pangsit di Pasar Angso Duo mengatakan penurunan omzet saat Imlek kali ini hampir mencapai 40 persen.
• VIDEO Viral Video Seorang Pria Mirip Artis Chef Juna, Ternyata Ini Sosok Aslinya
• Tanaman Pengendali Gula Darah Alami - Brotowali, Buah Duwet, Kemangi
• Doa Memohon Kemudahan dan Kelancaran Segala Urusan, Lengkap dengan Artinya
"Biasanya saat Imlek permintaan mie lumayan meningkat. Tapi kali ini berbeda. Mungkin juga karena kondisi pandemi Covid-19 juga, jadi membuat orang-orang masih takut berbelanja," jelasnya, Kamis (11/2/2021).
Meski tidak mengalami kenaikan permintaan, dirinya brsyukur masih banyak juga konsumen yang datang untuk membeli mie untuk mie ayam dan pangsit bawang.
"Saat ini permintaan yang banyak adalah untuk mie ayam dan bakso. Kemudian kami juga menyediakan pangsit bawang juga, dan itu pun lumayan banyak juga peminatnya," jelasnya.
Dirinya pun hanya bisa berharap agar pandemi Covid-19 dapat berlalu. Sehingga omzetnya dapat kembali pulih, terutama di masa hari raya dan di antaranya Hari Raya Imlek.
