Kisah Wanita Nazi, Terlibat 10 Ribu Kasus Pembunuhan, yang Dimulai Sejah Usia 18 Tahun

Melansir CNN pada Jumat (5/2/2021), jaksa di Itzehoe mengatakan bahwa mereka mendakwanya karena "membantu dan berskongkol melakukan pemunuhan dalam le

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
via History.com
ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Sejak usia 18 tahun, ia sudah terlibat sejumlah aksi pembunuhan di Jerman.

Kini, ia tengah menjalani proses persidangan dan didakwa sudah terlibat 10 ribu kasus pembunuhan.

Wanita tersebut merupakan mantan sekretaris dari kamp konsentrasi Stutthof Nazi terlibat dalam pembunuhan 10.000 orang.

Melansir CNN pada Jumat (5/2/2021), jaksa di Itzehoe mengatakan bahwa mereka mendakwanya karena "membantu dan berskongkol melakukan pemunuhan dalam lebih dari 10.000 kasus" serta percobaan pembunuhan.

VIDEO Viral, Air Banjir Warnanya Sampai Merah Pekat, Terjadi di Pekalongan, Ternyata Ini Penyebabnya

JOE BIDEN Akui Donald Trump Terlalu Lemah ke Putin, Kini Akui AS Tidak Akan Lagi Tunduk dengan Rusia

Andi Mallarangeng Sebut ada Kode Pak Lurah yang Merestui Moeldoko untuk 2024

Namun, para jaksa menolak untuk memberikan nama tersangka wanita itu.

Wanita itu didakwa atas tindakan yang dilakukannya saat masih berusia belia.

Jaksa menyebutkan dalam dakwaan bahwa ia "telah membantu mereka yang bertanggung jawab di kamp dalam pembunuhan sistematis terhadap tahanan Yahudi, partisan Polandia dan tahanan perang Soviet Rusia dalam fungsinya sebagai stenografer dan sekretaris dari komandan kamp".

Kasus itu terjadi antara Juni 1943 hingga April 1945, kata jaksa dalam sebuah pernyataan.

Menurut pihak kejaksaan, wanita itu akan menghadapi pengadilan remaja karena dia berusia di bawah 18 tahun ketika dia bertugas di Stutthof.

Diperkirakan sekitar 65.000 orang terbunuh selama Holocaust di kamp konsentrasi Stutthof, dekat kota Polandia yang sekarang disebut Gdansk.

Nazi menyebutkan bahwa jaksa Jerman sedang menyelidiki 13 kasus lain yang terkait dengan kamp konsentrasi di Buchenwald, Sachsenhausen, Mauthausen dan Stutthof.

Musim panas lalu, seorang mantan penjaga berusia 93 tahun di Stutthof, yang diidentifikasi sebagai Bruno D, dihukum karena ribuan dakwaan sebagai kaki tangan pembunuhan dan dijatuhi hukuman penjara percobaan dua tahun.

Bruno D juga diadili di pengadilan remaja karena dia berusia 17 tahun pada saat dia bertugas di Stutthof.

Stutthof pertama kali didirikan oleh Nazi pada 1939.

Setelah itu, kamp tahanan tersebut terus menampung 115.000 tahanan, lebih dari setengahnya meninggal di sana.

Sekitar 22.000 kemudian dipindahkan dari Stutthof ke kamp Nazi lainnya.

Diperkirakan 6 juta orang Yahudi tewas di kamp konsentrasi Nazi selama Perang Dunia II.

Selain Yahudi, ratusan ribu orang Gipsi dan orang-orang cacat mental atau fisik juga terbunuh saat itu.

Sumber : Sudah Beraksi Sejak Usia 18 Tahun, Wanita Nazi Ini Didakwa Terlibat 10 Ribu Kasus Pembunuhan

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved