Wawancara Eksklusif
Wawancara Eksklusif Ketua IDI Kota Jambi, Plasma Konvalesen Tak Bisa Gantikan Peran Vaksin (2)
Plasma konvalesen untuk penyembuhan pasien Covid-19 terdengar menyegarkan.
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rahimin
Wawancara Eksklusif Ketua IDI Kota Jambi, Plasma Konvalesen Tak Bisa Gantikan Peran Vaksin
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Plasma konvalesen untuk penyembuhan pasien Covid-19 terdengar menyegarkan.
Tribunjambi.com berhasil mewawancarai dr M Ridwan, SpPD sebagai Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Abdul Manap Kota Jambi, dan Ketua IDI Kota Jambi. Temanya yaitu terapi Plasma Konvalesen untuk Pengobatan Covid-19, Kota Jambi Bagaimana?
Berikut yang dapat kami ulas bersama dr M Ridwan, SpPD yang membahas pengenalan plasma konvalesen, Senin (25/01/ 2021):
Tribun Jambi: Sebagai masyarakat awam karena mendengar plasma konvalesen dapat menjadikan terapi terhadap pasien Covid-19, tentunya menjadi sebuah harapan. Bagaimana seharusnya kita memandang ini?
dr M Ridwan, SpPD: Terapi plasma konvalesen ini merupakan salah satu terapi tambahan ya pada pasien Covid-19.
Dan memang sekarang kita harus menyamakan dahulu ya antara espektsi masyarakat dengan riil di lapangan ya.
Satu sisi kita berharap ada terapi-terapi modul terapi lain ya yang menyembuhkan pasien Covid-19.
Baca juga: Pemilik 3 Zodiak Ini Kurang Beruntung Pekan Ini - Leo Penuh Beban Menumpuk
Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru di BUMN Ini untuk Lulusan SMA hingga S1, Simak Syaratnya Disini
Baca juga: BREAKING NEWS Pejabat Eselon II Muarojambi Hasil Seleksi Jabatan, Siang Ini Bakal Dilantik
Akan tetapi terapi plasma konvalesen ini bukan juga obat dewa ya, atau terapi dewa yang dimasukan plasmanya lalu pasien langsung bangun.
Tetap diberikan bersama dengan terapi-terapi lain, ini dijadikan untuk terapi tambahan ya, bukan terapi utama.
Kalau ditanya apakah ini bermanfaat? Ya sangat bermanfaat. Tetapi apakah pasti menyembuhkan? Ya tidak juga.
Kita bukan tidak berharap, kita tetap berharap sembuh ya. Tetapi apakah dia menyembuhkan, kita ya tidak bisa memastikan.
Tetap kita kombinasikan dengan obat-obat yang lain. Apalagi sekarang penelitian yang benar-benar meneliti tentang efikasi atau kesembuhan melalui plasma konvalesen ini sudah jalan, tetapi belum rilis.

Berapa persen untuk kesembuhan dari plasma konvalesen belum bisa dipastikan ada angkanya.
Karena saat ini semua pasien-pasien itu, tidak berani kita hanya memberikan terapi plasma konvalesen sedangkan terapi yang lain tidak. Tidak boleh seperti itu.