Thailand Open 2021
HARI INI! Nonton Live Streaming Final Thailand Open 2021, 2 Wakil Indonesia di Final, Ini Jadwalnya
Jadwal Final Thailand Open 2021 Minggu (17/1/2021) dan Live Streaming TVRI Final Thailand Open 2021.
Minggu, 17 Januari 2021
12.00 WIB - Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
14.00 WIB - Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)
Link Live Streaming TVRI Final Thailand Open 2021
Final Thailand Open 2021 akan digelar hari ini Minggu (18/1/2021) mulai pukul 12.00 WIB.
Indonesia menempatkan dua wakilnya, yakni ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu
Jadwal final Thailand Open 2021 live streaming TVRI Nasional dan TVRI Sport-HD bisa diakses dalam berita ini.
Baca juga: Terungkap Bumi Berputar Lebih Cepat dari Biasanya, Hal Mengejutkan Ini yang Bakal Dialami Manusia
Baca juga: Rahasia Awet Muda Yuni Shara di Usia 48 Tahun yang Bikin Penggemar Penasaran
Baca juga: Jadwal Final Thailand Open 2021, Praveen/Melati dan Greysa/Apriyani Lolos, Tonton Live Streaming
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, sukses menapaki partai final Yonex Thailand Open 2021.

Kepastian itu didapat Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti usai menyingkirkan wakil Prancis, Thom Gicquel/Delphine Delrue.
Pada pertandingan yang digelar di Impact Arena, Sabtu (16/1/2021) siang WIB, Praveen/Melati menang 21-16, 23-21.
Seusai laga, Thom Gicquel mengungkapkan penyesalannya karena gagal memaksa Praveen/Melati bermain rubber game.
Baca juga: Misteri Kematian Pramugari di Malam Tahun Baru Terkuak, Bukan Diperkosa tapi Tewas Karena Hal Ini
Baca juga: Panduan Mengerjakan Sholat Subuh Beserta Bacaan Doa Qunut Subuh dan Ilustrasi Lengkap
Pemain berusia 22 tahun itu mengaku banyak membuat kesalahan saat melakukan servis.
Di sisi lain, dia dan Delphine Delrue kesulitan menerima servis apik yang diberikan Praveen/Melati.
"Servis saya sangat buruk. Peluang sebenarnya 50:50. Jika saya melakukan servis lebih baik, kami bisa memenangi pertandingan," katanya dilansir dari laman resmi BWF.
"Kuncinya adalah menjaga serangan, tetapi kami justru memberikan terlalu banyak peluang untuk (Praveen) Jordan."