Berita Nasional
Bandingkan dengan Nasib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar Sindir Pesta yang Dihadiri Ahok & Raffi Ahmad
Pasalnya, Raffi Ahmad datang ke pesta dan diduga mengabaikan protokol kesehatan menuai reaksi publik.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Heboh mengenai pesta melanggar protokol kesehatan (Prokes) yang dihadiri artis Raffi Ahmad dan Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Pasalnya, Raffi Ahmad datang ke pesta dan diduga mengabaikan protokol kesehatan menuai reaksi publik.
Tak terkecuali dari tim hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar.
Diketahui, Raffi Ahmad dinilai mengabaikan protokol kesehatan hanya berselang beberapa jam setelah disuntik vaksin Virus Corona bersama Presiden Joko Widodo ( Jokowi).
Suami Nagita Slavina ini menjadi salah satu dari tokoh yang mendapat suntikan perdana vaksin Sinovac bersama beberapa pejabat teras Negeri ini.
Namun, aksi Raffi Ahmad mengabaikan protokol kesehatan saat menghadiri pesta disesalkan.
Kasus kerumunan tanpa protokol kesehatan yang melibatkan Raffi Ahmad dan sederet artis lainnya di kediaman Sean Gelael, menuai sorotan publik.
Di acara itu, tampak pula Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Dalam sebuah postingan di Instagram, Ahok terlihat bernyanyi bersama mantan vokalis Dewa 19, Once.
Menanggapi pelanggaran protokol kesehatan ini, kuasa hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar meminta pemerintah bersikap adil dengan mengusut tuntas kasus ini.
Baca juga: IPW Bongkar Alasan Khusus Jokowi Pilih Listyo Prabowo Jadi Calon Tunggal Kapolri Gantikan Idham Azis
Baca juga: KABAR Terbaru Pencarian Memori CVR Sriwijaya Air SJ 182, Tim Penyelam Baru Temukan Casing dan Beacon
Baca juga: VIDEO 13 Jam Disekap Dalam Kontainer Terkunci.di Bukit Baling, Eka Selamat Berkat Oli Bekas
Aziz Yanuar menyatakan bahwa seharusnya orang-orang yang terlibat dalam kerumunan Raffi Ahmad itu juga diproses hukum seperti halnya Habib Rizieq Shihab.
"Harusnya hukum berlaku sama baik untuk HRS dan warga negara lain, untuk buktikan Indonesia negara hukum. Bukan negara kesewenang-wenangan," kata Aziz, Kamis (14/1/2021).
Menurutnya, pihak aparat berwenang hingga saat ini belum menunjukkan aksi untuk menindak kerumunan Raffi Ahmad, hanya melalui teguran saja.
"Ini penegakan hukum diskriminatif dan tak berkeadilan nyata terang benderang," tegasnya.
Kerumunan ini sangat disayangkan, sebab Raffi Ahmad yang baru saja menerima vaksin bersama Presiden Joko Widodo di Istana Negara justru membuat kerumunan tanpa protokol kesehatan 3M.
Bahkan Istana menyebut Raffi adalah perwakilan dari kaum milenial yang ditunjuk negara untuk menjadi panutan menyukseskan program vaksinasi covid-19 sekaligus menyebarkan pesan protokol kesehatan 3M.
