Janji Fadhil-Bakhtiar, Jika Dilantik akan Optimalkan dan Maksimalkan Potensi PAD Batanghari

TRIBUNJAMBI.COM, MUARABULIAN - Fadhil-Bakhtiar pasangan calon nomor urut 03 Bupati dan Wakil Bupati Batanghari yang memperoleh suara tertinggi pada Pilkada Batanghari.

Jika paslon 03 ditetapkan maka hanya akan memimpin di Negeri Serentak Bak Regam ini selama lebih kurang tiga tahun.

Hal tersebut sesuai UU No 10/2016 dan juga putusan MK nomor 55/PUU-XVII/2019 yang menyebutkan Pemilu termasuk Pilkada akan dilakukan secara serentak pada 2024 mendatang.

Baca juga: DLH Muarojambi Minta Partisipasi Para Perusahaan Cek Kualitas Lingkungannya di Laboratorium

Sedangkan Bupati dan Wakil Bupati Batanghari terpilih baru akan menjabat pada Februari 2021 setelah masa jabatan kepala daerah sebelumnya selesai.

Masa jabatan tersebut terlalu singkat, sehingga kepala daerah terpilih harus memaksimalkan program kerja, visi dan misi yang telah disusun.

Muhammad Fadhil Arief menyingkapi hal itu, untuk mendukung program dan visi misi, jika seusai dilantik dirinya akan optimalkan PAD yang ada.

Baca juga: Harta Tak Habis Sampai 7 Turunan, Reino Barack Pulang Kampung Pakai Jet Pribadi, Syahrini Unggah Ini

“Database potensi pendapatan daerah akan saya maksimalkan. Dari database itu kita bisa melangkah, mana pendapatan yang ada potensinya akan dieksploitasi untuk diambil sebesar-besarnya,” kata Fadhil, Senin (4/1/2021).

Katanya, zaman sekarang tidak mungkin melakukan penambahan jenis pajak atau retribusi baru, dengan regulasi yang dibuat Presiden, tapi bagiamana meningkatkan jenis pajak dan retribusi yang ada.

Baca juga: Soal Perbaikan Jalan di Senyerang Tanjabbar Masih Jadi Perdebatan, akan Diselesaikan Tahun Ini

“Di Batanghari, kita tahu punya banyak kebun, sering terjadi perpindahan hak ada potensi BPHTB yang sangat besar, dengan berkembangnya penamaman kebun. Belum lagi fungsi-fungsi lahan yang bergeser menjadi perumahan,” katanya

Lebih lanjut, Fadhil mengatakan potensi Ini lah yang perlu dibuat database.

Kemudian, program prioritas Fadhil-Bakhtiar adalah peningkatan pelayanan kepada masyarakat, mulai dari administrasi kependudukan, kesehatan dan pelayanan pendidikan.

“Contoh pelayanan kesehatan. Apabila pelayanan kesehatan ini bagus, maka akan banyak orang akan melakukan pengobatan di batanghari,” ungkapnya.

Walaupun nantiya masyarakat menggunakan BPJS, akan diterima kepada Pemerinah daerah hal ini pun mejadi potensi pendapatan daerah.

“Nanti akan kita cita-cita kan bagaimana fasilitas kesehatan seperti rumah sakit ini tidak membebani APBD lagi, dan ini sangat membantu pembangunan lainnya,” pungkasnya.