Baru Jadi Menteri, Sudah Minta Hal Ini ke Presiden Joko Widodo, Tri Rismaharini: Iki Berat Rek

Risma diperkenalkan sebagai Menteri Sosial oleh Presiden Jokowi bersama lima menteri baru lainnya.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
DOK. PEMKOT SURABAYA/ KOMPAS.COM/ NABILLA TASHANDRA
Tri Rismaharini (kiri) dan Sandiaga Uno (kanan). 

TRIBUNJAMBI.COM - Presiden Jokowi resmi menunjuk Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial dalam Kabinet Indonesia Maju. 

Risma diperkenalkan sebagai Menteri Sosial oleh Presiden Jokowi bersama lima menteri baru lainnya.

Atas penunjukannya tersebut, Risma mengaku tidak mudah memegang amanah itu.

Risma mengatakan, tanggung jawabnya sebagai Menteri Sosial cukup berat.

"Iki berat rek, maksudnya dari sisi tanggung jawab itu berat," kata Tri Rismaharini lewat komunikasi telepon pada pewarta di Surabaya, Selasa (22/12/2020).

Baca juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 23 Desember 2020 Soal Kesehatan dan Cinta, Aries Olahraga, Bersabarlah Virgo

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Hari Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 Lengkap Indonesia dan Inggris, WA FB IG

"Karena nangani orang yang dalam kondisi susah," sambung Risma.

Risma menyebut, ia tidak akan sepenuhnya meninggalkan Kota Surabaya untuk sementara waktu.

Bahkan, kata Risma, hal itu sudah ia sampaikan ke Presiden Jokowi.

Selain itu, Risma mengaku juga bakal secara khusus konsultasi dengan Kemendagri.

"Tadi aku sudah sampaikan, matur ke Pak Presiden, gimana Surabaya, wes ndak papa nanti bisa pulang pergi, sambil nanti proses administrasinya seperti apa," kata Risma.

Profil Risma

Sebelum menjabat sebagai menteri sosial, Risma menduduki posisi wali kota Surabaya selama dua periode.

Perempuan kelahiran Kediri, Jawa Timur, 20 November 1961 ini merupakan perempuan pertama yang menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.

Ia menjabat Wali Kota Surabaya pada 28 September 2010-28 September 2015.

Kemudian ia menjabat Wali Kota Surabaya untuk periode kedua pada masa bakti 2016-2021 bersama Wakil Wali Kota Wisnu Sakti Buana.

Baca juga: Profil Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama yang Baru Gantikan Fachrul Razi, Punya Karier Gemilang

Baca juga: Ansor Jatim Sambut Gembira Penunjukan Yaqut Cholil Jadi Menteri Agama,Sebut ini sebagai Kelebihannya

Menurut profil dan biodata Risma yang dilansir dari laman surabaya.go.id, Wali Kota Surabaya dua periode itu memiliki karier yang cemerlang.
Santer dikabarkan Risma jadi menteri Kabinet Indonesia Maju. (dok.surya)
Risma lahir di Kediri, Jawa Timur pada tanggal 20 November 1961.

Ia menempuh pendidikan jenjang SD di SDN KEDIRI pada tahun 1973.

Lalu ia melanjutkan pendidikannya ke SMPN X SURABAYA (1976) dan SMAN V SURABAYA (1980).

Risma juga merupakan lulusan S1 Arsitektur ITS Surabaya dan S2 Managemen Pembangunan Kota ITS Surabaya.

Sebelum menjadi Wali Kota Surabaya, Risma pernah menduduki jabatan-jabatan penting seperti:

1. KEPALA BAPPEKO SURABAYA

2. KEPALA DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA SURABAYA

3. KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN

4. KEPALA BAGIAN BINA PEMBANGUNAN

5. KEPALA CABANG DINAS PERTAMANAN

6. KEPALA SEKSI PENDATAAN DAN PENYULUHAN DINAS BANGUNAN KOTA SURABAYA

7. KEPALA SEKSI TATA RUANG DAN TATA GUNA TANAH BAPPEKO SURABAYA

Baca juga: Panduan Mengamalkan Doa Qunut Witir, Doa Qunut Nazilah dan Doa Qunut Subuh

Kekayaan Risma

Risma terakhir kali melaporkan harta kekayaannya di LHKPN pada 31 Desember 2018 sebesar Rp 7 miliar atau tepatnya Rp 7.179.254.946.

Kekayaannya tersebut naik pesat dibandingkan pada tahun 2017 yang dilaporkan sebesar Rp 1,88 miliar.

Saat pertama kali menjabat sebagai Wali Kota Surabaya tahun 2010, total kekayaan yang dilaporkan sebesar Rp 531,27 juta.

Lalu, pada tahun 2015 atau awal periode keduanya menjabat sebagai wali kota, harta yang dilaporkan Risma tercatat sebesar Rp 1,387 miliar.

Dalam LHKPN teranyar, kekayaan Risma paling besar disumbang dari aset properti dengan nilai taksiran Rp 6,481 miliar.

Risma tercatat memiliki 4 bidang tanah dan bangunan yang semuanya berada di Kota Surabaya.

Semuanya berasal dari hasil sendiri atau bukan dari hasil warisan atau hibah.

Salah satunya tanah dan bangunan dengan luas 264/338 di Kota Surabaya dengan taksiran harga Rp 4,445 miliar.

Untuk harta berupa alat transportasi, Risma memiliki dua mobil, yakni Toyota Kijang Innova tahun 2016 senilai Rp 425 juta dan Mitsubishi Pajero tahun 2017 senilai Rp 560 juta.

Dalam laporan LHKPN tersebut, harta kekayaan Risma lainnya yang dilaporkan yakni harta bergerak lain senilai Rp 85 juta, lalu kas dan setara kas Rp 580,481 juta.

Risma diketahui tidak memiliki aset dalam bentuk surat berharga.

Sementara itu, ibu dua anak ini juga tercatat memiliki utang sebesar Rp 952,478 juta.

Putra sulung Risma, Fuad Bernardi, sempat masuk bursa Pilkada Kota Surabaya.

Fuad sendiri selama ini dikenal sebagai salah satu pengusaha di Jawa Timur.

Fuad tercatat menjabat sebagai Direktur Utama PT Surabaya Digital Game. Dia juga memiliki kafe bernama Bober Cafe.

SUMBER: Tribun Madura

Baca juga: Sholat Tahajud adalah Sholat Sunnah Paling Utama, Begini Bacaan Niat dan Cara Mengerjakannya

Baca juga: 2020 Jumlah Wisatawan ke Kerinci Mencapai 161.789

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved