Tujuh Rekomendasi Saham Berikut Bisa Dicermati Investor Untuk Perdagangan Hari Ini (16/12)

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA -  Selasa (15/12) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,04% ke level 6010.13.

Untuk perdagangan hari ini, Rabu (16/12), analis memperkirakan IHSG akan berpeluang menguat.

Hal tersebut terbukti pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Rabu (16/12)  (IHSG) ditutup menguat 88,51 poin atau 1,47% ke 6.098,64.

Menurut Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan, berdasarkan rasio fobonacci, support maupun resistance IHSG hari ini berada pada kisaran level 5.874,89 hingga 6.157,11.

Berdasarkan indikator, adapun MACD, Stochastic maupun RSI masih menunjukkan sinyal positif.

Baca juga: Awal Perdagangan Hari Ini (16/12) IHSG Dibuka Menguat, Semua Sektor Saham Kompak Menguat

Baca juga: Akhirnya IHSG Tembus 6.000, Saham BBCA, TLKM, BBRI ACES dan UNTR jadi Penopang

Baca juga: IHSG Hari Ini Diprediksi Menguat, Berikut Rekomendasi Pasar 17 November 2020

Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Ada beberapa sejumlah saham yang dapat dicermati investor hari ini.

1. PT AKR Corporindo (AKRA)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish dragonfly doji candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.

Nafan merekomendasikan akumulasi beli pada area level Rp 3.190-Rp 3.280, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.360, Rp 3.440 dan Rp 3.770. Support: Rp 3.110.

2. Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.

Nafan memberikan rekomendasi akumulasi beli pada area Rp 6.375-Rp 6.500, dengan target harga di level Rp 6.600, Rp 6.825 dan Rp 7.950. Support: Rp 6.375 & Rp 6.050.

3. Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.