Bagasinya Disita KPK, Karni Ilyas Singgung Tas Hermes dan Louis Vuitton, Ali Ngabalin Malah Ketawa
Nama Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Ngabalin turut dikait-kaitkan dalam penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
Edhy Prabowo ditangkap KPK atas dugaan kasus menerima suap terkait izin ekspor benih lobster atau benur.
Sujiwo Tejo justru menyoroti kekuatan KPK kini.
Menurutnya, KPK kini tengah berupaya menunjukkan kekuatan barunya.
"Saya cuma ingin tanya ke Pak KPK sebenarnya, biasanya macan kalau ompong ingin menunjukkan kalau dirinya enggak ompong," ucap Sujiwo Tedjo.
"Jadi apakah ini dalam rangka itu? Terus habis ini ompong lagi."
"Itu aja sih, jadi seolah-olah punya taring tapi pakai behel."
Tak hanya itu, Sujiwo Tejo juga menyinggung Ketua KPK, Firli Bahuri.
Pasalnya, Firli Bahuri justru tak terlihat dalam konferensi pers KPK seusai menangkap Edhy Prabowo.

"Kenapa waktu konferensi yang pertama, penangkapan tingkat menteri bukan ketuanya yang konferensi pers," ucap Sujiwo Tejo.
"Terus ada publik 'Wah mana ketuanya?', terus ada suara-suara walaupun aku enggak yakin."
Menurut Sujido Tejo, bisa saja Firli Bahuri justru tak mengetahui OTT KPK terhadap Edhy Prabowo.
Pasalnya, Firli Bahuri baru terlihat setelah Wali Kota Cimahi, Ajay Muhammad Priatna juga ditangkap KPK.
"Jangan-jangan penangkapan menteri ini ketua KPK sendiri enggak tahu," tuturnya.
"Jangan-jangan loh, siapa tahu."