4 Macan Tutul Berkeliaran di Pemukiman Warga, Kapolres Tanjabbar Imbau Jaga Anak-anak

Masyarakat Parit 2 RT 23 Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dihebohkan dengan munculnya 4 macan tutul.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Fifi Suryani
ISTIMEWA
Penampakan empat macan tutul di pohon karet warga di Parit 2 RT 23 Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Selasa (24/11) sekitar pukul 11.30 WIB. 

TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL - Masyarakat Parit 2 RT 23 Kelurahan Teluk Nilau, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjung Jabung Barat dihebohkan dengan munculnya empat ekor macan tutul di wilayah mereka.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (24/11) sekitar pukul 11.30 WIB. Kemunculan macan tutul tersebut membuat warga sekitar takut.

Munculnya empat hewan buas itu mereka berada di atas pohon karet tepat berada di rumah satu warga yaitu Marjuni.

Kejadian tersebut sudah ditangani pihak kepolisian dan berkoordinasi dengan pihak terkait.

Hal ini disampaikan Kapolres Tanjabbar, AKBP Guntur Saputro saat dikonfirmasi. Ia menyebutkan pihaknya telah mendapatkan laporan tersebut.

"Sudah kita koordinasikan dengan BKSDA (Badan Konservasi Sumber Daya Alam) Provinsi Jambi untuk bagaimana mengamankan macan tutul ini," katanya.

Lebih lanjut disampaikan Kapolres, kejadian bermula ketika seorang tetangga Marjuni yaitu Samsul Bahri melihat ada tiga ekor macan tutul tengah berada di atas pohon karet.

Namun, kata Samsul macan tutul tersebut memang sering muncul di dekat perkebunan belakang rumah Marjuni.

"Kemudian ada satu ekor diduga induknya berada di bawah pohon, berdasarkan keterangan kita peroleh sudah lebih kurang satu bulan sering muncul di lokasi tanaman karet milik warga dan ketika malam hari sering timbul di belakang rumah warga dan sudah meresahkan masyarakat," ungkap Kapolres berdasarkan keterangan saksi.

Sementara itu, Kapolres meminta masyarakat jangan terlalu resah namun tetap waspada.

Ia juga mengimbau warga untuk menjaga anak-anaknya jangan main di luar rumah dan tetap memantau situasi dan kondisi di sekitar lingkungan.

"Kita mengimbau warga untuk anak-anak kecil dijaga dan jangan dibiarkan main di luar sendiri."
"Sembari nanti pihak BPKSDA datang dan menindaklanjuti," pungkasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved