Pilkada Serentak
Kemenag Provinsi Jambi Ingatkan Jajarannya Jaga Netralitas ASN Pada Pilkada Serentak
Kepala Kantor Wilayah (kanwil) Kementerian Agama (kemenag) Provinsi Jambi, H Muhamad ingatkan jajarannya untuk menjaga netralitas ASN, saat Pilkada
Penulis: HR Hendro Sandi | Editor: Rahimin
Kemenag Provinsi Jambi Ingatkan Jajarannya Jaga Netralitas ASN Pada Pilkada Serentak
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Hendro Herlambang
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kepala Kantor Wilayah (kanwil) Kementerian Agama (kemenag) Provinsi Jambi, H Muhamad ingatkan jajarannya untuk menjaga netralitas ASN, saat Pilkada serentak 2020.
Dihadapan para pejabat dan jajarannya, Muhamad mengingatkan agar para ASN bersikap independen dan tidak terlibat dalam praktek politik. Karena ada sanksi jika kedapatan melanggar.
Baca juga: Selangkah Lagi Irjen Mohammad Fadil Imran Bisa Gantikan Kapolri Jenderal Idham Azis, Ini Lawannya
Baca juga: Terungkap, Identitas Mayat Laki-laki Dalam Drum Penampung Air di Tungkal Ilir, Ini Penjelasan Polisi
Baca juga: Download Lagu MP3 Dangdut Koplo Nella Kharisma 2020, Memori Berkasih s/d Sebelas Duabelas
“Akan ada sanksi disipilin ASN yang akan diterima oleh ASN jika terlibat dalam politik,” ujar Kakanwi Kemenag Provinsi Jambi, H Muhamad, Selasa (17/11/2020).
Selain itu, netralitas ASN dalam politik juga perlu dijaga dalam dunia maya atau digital. Muhamad pun mengingatkan para ASN bersikap bijak dalam menggunakan media sosial.
“Hati-hati dalam mengupload sesuatu atau update status mengenai hal-hal bernuansa politik, apalagi seolah-olah berpihak pada suatu kepentingan politik. Termasuk memberikan tanda like atau memberikan komentar terkait politik,” sebutnya.
Baca juga: DLH Batanghari Tutup Aliran Air ke Bekas Tambang Batu Bara Milik PT SPC
Baca juga: Ditemukan Mayat Dalam Drum di Tungkal Ilir Posisi Kaki di Atas, Bikin Heboh Warga
Baca juga: Siapa Sebenarnya Mayjen TNI Maruli, Menantu Menteri Luhut yang Diangkat Jadi Pangdam IX Udayana
Ia pun menegaskan, jangan sampai ada ASN di jajaran Kemenag Jambi, tersangkut permasalahan politik dalam Pilkada serentak tahun 2020 ini.
"Kita lindungi diri kita agar terhindar dari permasalahan kode etik kedepannya. Mari kita sama-sama menjaga harkat dan martabat diri sebagai ASN," pungkasnya.