Sumber Video 19 Detik Mirip Gisel Diungkap Tersangka Pelaku Penyebaran
Terkait video syur mirip Gisella Anatasia atau Gisel itu, aparat kepolisian sudah menetapkan dua orang yang diduga sebagai penyebar video syur itu.
Mengingat ini bukan kali pertama ia tersandung kasus video tersebut.
Baca juga: Benarkah Urine Penderita Diabetes Itu Manis sampai Disebut Kencing Manis?
Baca juga: Makanan dan Minuman Penyebab Diabetes - Tinggi Karbohidrat Daging Merah Buah Kering Minuman Bersoda
Baca juga: Gejala Awal Diabetes - Sering Pipis, Selalu Merasa Lapar, Kesemutan dan Nyeri pada Tangan atau Kaki
Kendati demikian, efek dari tersebarnya video ini justru berbuntut panjang lantaran banyak netizen yang menyebarkannya.
Pelaku penyebar video bisa dijerat dua pasal berlapis, yaitu Pasal 27 Ayat 1 juncto Pasal 45 Pasal 19/2019 tentang UU ITE dan Pasal 8 juncto Pasal 34 Undang Undang Nomor 44 2008 tentang pornografi.
Setelah video syur mirip dirinya viral, Gisel akhirnya merespons. Namun, gestur Gisel ketika memberikan klarifikasi dinilai ganjil oleh Nunki, pakar ekspresi.
Nunki merasa korban yang mendapat dampak negatif dalam kasus ini seharusnya lantang membantah.
Namun hal tersebut tidak dilakukan Gisel.
Baca juga: Chord Gitar Lagu Separuh Nafas - Dewa 19, Lengkap dengan Lirik: Kau Hancurkan Diriku
Baca juga: Chord Gitar Lagu Kamu dan Kenangan - Maudy Ayunda, Lengkap dengan Lirik dan Video Klipnya
Baca juga: Chord Kunci Gitar dan Lirik Lagu Gajah - Tulus, Lengkap Dengan Link MP3 dan Video Klip
Berdasarkan analisis ekspresi dari video, Gisel dinilai tidak seperti korban dan menyembunyikan sesuatu.
"Nah ini yang menarik ya dari respons seorang Gisel, dia tidak langsung membantah ya atau tidak justru yang bunda lihat itu dia merasa sebagai korban," kata Nunki yang dikutip dari video YouTube Cumicumi, Minggu (8/11/2020).
Gisel, kata Nunki, tidak mengatakan secara tegas bahwa wanita yang berperan dalam video syur itu bukan dirinya.
"Ini menarik kalau merasa sebagai korban dan bukan melakukannya, harusnya kan bisa mengklarifikasi bukan saya kalau seseorang itu bukan dia pelakunya dia paling lantang berteriak untuk membuktikan jika bukan dia," ujarnya.
Nunki mengatakan respons Gisel tidak seperti korban-korban pada umumnya.

"Gisel itu gesturnya seperti dikorbankan tapi ada yang aneh di sini kenapa biasa orang ketika merasa tidak bersalah seperti yang dituduhkan itu justru teriakannya paling nyaring untuk menantang orang-orang untuk membuktikan itu bukan dia," lanjut Nunki.
"Ketika ditanya apakah itu bukan dia, ada yang menarik dari gestur Gisel yaitu tanpa disadar membuat gerakan menggosok di atas bibir bahkan sampai menggaruk," tutur Nunki.
Hal tersebut merupakan gestur bawah sadar yang dilakukan ketika seseorang merasakan beragam emosi, seperti cemas, tidak nyaman, dan lainnya.
"Ketika ditanya apakah itu bukan dia, ada yang menarik dari gestur Gisel yaitu tanpa disadar membuat gerakan menggosok di atas bibir bahkan sampai menggaruk," ujarnya