Pekan Kebudayaan Nasional 2020
Membawa Pesan Syiar Islam, Tari Dana Sarah Asal Seberang Kota Jambi Ditampilkan di PKN 2020
Kali ini, dana sarah, tarian asal Seberang Kota Jambi yang ditampilkan dalam Pekan Kebudayaan Nasional 2020.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Nani Rachmaini
Dana berarti tarian. Sedangkan syarah--atau juga ditulis syarah--diambil dari kata syiar.
Konon, dulu tarian ini dipakai sebagai sarana syiar Islam, dibawa orang-orang Arab yang datang ke tanah Jambi.
Para pemuda pada masa itu, ketika ingin mengumpulkan orang-orang, mereka akan berdana atau menari.
"Misalnya, ada pengajian. Pemuda zaman dulu berdana dulu," jelas Ari.
Awalnya, tarian ini hanya dilakukan oleh laki-laki. Namun belakangan, seiring perkembangannya, tarian juga dipertunjukkan dengan berpasangan, muda-mudi.
Pada pembukaan PKN itu, Ari memasangkan muda-mudi dalam tarian dana syarah. Mereka menari diiringi alunan musik yang selaras dengan gerakan.
Tarian dana syarah asal Seberang Kota Jambi ini ditampilkan di kompleks Candi Muaro Jambi.
Penampilan itu kemudian direkam, sebagai bahan untuk ditampilkan dalam pembukaan PKN 2020 secara virtual.
Kendati hanya ditampilkan beberapa menit, dia mengaku pengambilan gambar dilakukan secara maksimal.
"Walaupun cuma tampil sekitar lima menit, pengambilan gambar oleh tim dari pusat dilakukan secara maksimal. Kita pun harus persembahkan yang terbaiklah," tutur Ari.
Tahun ini, di masa pandemi Covid-19, PKN diselenggarakan secara virtual. Bersama dana syarah, beberapa penampilan dari berbagai daerah lain juga dipersembahkan.
Di antaranya, dari Ende, Kalimantan Barat, Aceh, Toraja, dan Toba.
Kemudian juga akan ada penampilan dari Banyumas, Riau, dan Borobudur.
Selain itu juga ada penampilan Mbah Minto dan Ayu Laksmi.
PKN merupakan kegiatan kebudayaan terbesar pada masa pandemi Covid-19 ini. Kegiatan ini akan dibuka oleh Presiden RI, Joko Widodo pada Sabtu malam, pukul 19.00 WIB.