Mendekati Musim Hujan, Waspada Mobil Bisa Jamuran dan Karatan Jika Jarang Dicuci

Menurut Anwar, pemilik sekaligus teknisi Impian Body Repair, kondisi mobil yang kotor terlebih setelah terkena air hujan sebaiknya langsung dicuci.

Penulis: Monang Widyoko | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TribunJambi/Monang
Aan sedang memperbaiki satu dari beberapa mobil konsumennya. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Intensitas hujan di Jambi saat ini mengalami peningkatan. Oleh karena itu kendaraan kita, seperti mobil akan menjadi lebih cepat kotor.

Menurut Anwar, pemilik sekaligus teknisi Impian Body Repair, kondisi mobil yang kotor terlebih setelah terkena air hujan sebaiknya langsung dicuci.

"Mobil yang baru terkena air hujan jika tidak langsung dibersihkan, jamur yang ada di dalam butiran air hujan itu akan menempel ke mobil. Akibatnya bisa membuat cat terlihat kusam," kata Anwar alias Aan saat dihubungi Tribunjambi.com via telepon, Kamis (29/10/2020).

"Apalagi sekarang sudah masuk musim hujan dan jika terus-menerus terjadi seperti itu, maka akan sulit membuat cat mobil kinclong lagi," tambahnya.

Baca juga: Tiga Zodiak Ini Betah Menjomblo Sepanjang Tahun 2020, Siapa Saja Mereka

Baca juga: Chord Kunci Gitar Lirik Lagu Tempe Nella Kharisma feat Cingire, buket mbleket aket

Baca juga: Kini Dikabarkan Pisah, Mertua Bongkar Perjanjian Pra Nikah Antara Nadya Mustika dan Rizki DA

Jadi ia menyarankan di saat intensitas hujan sedang meningkat seperti saat ini, seringlah untuk mencuci mobil dengan membilas dengan air biasa.

"Kan sering hujan nih, jadi harus sering juga cuci mobil. Tidak perlu pakai sabun setiap mencucinya. Cukup bilas dengan air bersih saja," ujar pemilik sekaligus teknisi bengkel yang berada di Jalan Letmud Sarniem, Kenali Asam Bawah, Kota Baru.

Selain air hujan menyebabkan kusam pada cat mobil, Aan juga menjelaskan jika mobil terkena hujan dan tidak langsung dicuci maka akan membuat kotoran menempel di sasis dan komponen suspensi, sehingga membuatnya karat dan keropos.

"Cuci mobil di tempat pencucian mobil yang ada lift hidrolik-nyalah solusinya. Namun mencuci mobil menggunakan lift hidrolik ini juga jangan sering-sering,".

"Mobil itukan diangkat, lalu sistem suspensi dan kemudinya itu dalam kondisi menggantung. Ini kalau dilakukan sering-sering akan merubah balancing dan spooring. Ya cukup sebulan itu dua kalilah," imbuhnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved