VIDEO: Sempat Setop 9 Bulan, Uji KIR di Sarolangun Akhirnya Operasi Setelah Dapat Akreditas C
Uji PKB KIR UPTD, Dinas Perhubungan Kabupaten Sarolangun mendapatkan akreditasi C dari Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Nani Rachmaini
VIDEO: Sempat Setop Sembilan Bulan, Uji KIR di Sarolangun Akhirnya Operasi Setelah Dapat Akreditas C
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Uji PKB KIR UPTD, Dinas Perhubungan Kabupaten Sarolangun mendapatkan akreditasi C dari Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan.
Sebelumnya UPTD Uji PKB, off selama sembilan bulan karena tidak terakreditasi.
Sekda Sarolangun Endang Abdul Naser menyebutkan, kita mendapatkan akreditasi C, dishub memiliki tiga alat uji bantuan dari kementerian perhubungan dari tahun 2012, baru tahun 2020 bisa terealisasi dan secara digital atau E-KIR.
"Kita termasuk yang beberapa kabupaten yang menerima akreditasi dari seluruh Indonesia, walaupun sebelumnya kita sempat di ingatkan, karena tidak terakreditasi, berkat kerja keras Dishub Sarolangun," kata Endang Abdul Naser Kamis (22/10/2020).
Endang abdul Naser mengatakan, Uji KIR di Sarolangun sempat fakum selama enam bulan, Karena kebijakan menteri, kalau tidak ada akreditasi tidak dapat beroperasi.
"Kita bersyukur terima kasih terhadap pusat, provinsi dan balai membantu suport, tidak semua kabupaten seperti kita, bisa lah kita sama dengan kabupaten lain seperti di Jawa, kita punya terminal tipe A, tinggal kita meningkatkan saja," jelas Sekda Sarolangun.
Ia juga menghimbau bagi kendaraan yang tidak di KIR akan ditilang sesuai UU 22 tahun 2009, karena angkutan barang dan angkutan penumpang wajib di KIR.
Hanya Empat Wilayah di Provinsi Jambi Ini yang Bisa Uji KIR
Uji KIR PKB di Provinsi Jambi hanya memiliki empat lokasi yang terakreditasi, yakni Kota Jambi B, Bungo B bersyarat, Kerinci B dan Sarolangun C.
Tanto Yunaedi perwakilan dari Balai Perhubungan, mengatakan, masyarakat yang melakukan KIR ketempat terdekat yang sudah memiliki akreditasi.
"Merangin kan di tengah-tengah antara Bungo dan Sarolangun, masyarakat yang lebih dekat ke Sarolangun agar uji KIR di Sarolangun, jika lebih dekat ke Bungo agar melakukan KIR di Bungo," kata Tanto yanaedi, Kamis (22/10/2020).
Untuk harga yang dikeluarkan saat melakukan KIR, Tanto mengatakan sesuai dari peraturan daerah masing-masing.