18 Tahun Hilang, Warga Bandung Ditemukan Jadi Gelandangan di Banjarnegara, Kondisinya Buat Miris
Sudah 18 tahun Deden dikabarkan hilang dari rumah. Pria itu ditemukan dalam kondisi kejiwaan yang terganggu.
Hingga Kades Bawang Galih Purwandaru memberinya nama Agustus, karena ditemukan di bulan Agustus.
Pemerintah Desa Bawang membantu proses administrasi agar pria itu lekas mendapatkan penanganan.
"Membantu mulai pembuatan domisili sebagai kelengkapan administrasi, hingga pembuatan penjaminan, agar yang bersangkutan bebas biaya 100 persen, ditangung Pemerintah Kabupaten Banjarnegara," tambah Tegar.
Semua urusan administrasi dilakukan oleh pemerintah desa Bawang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Banjarnegara, Dinsos PPPA Banjarnegara dan RS Islam Banjarnegara.
Baca juga: Nenek Roslina Ngamuk, Teriaki Polisi Gegara Gas Air Mata Nyasar ke Pemukiman: Ayah Saya Juga ABRI
Pria gelandangan itu pun beruntung.
Meski bukan warga Banjarnegara, kondisinya terperhatikan.
Menariknya, proses pengobatannya bukan hanya melibatkan dokter spesialis, psikiater dan perawat RSI Banjarnegara.
Ahli hipnoterapi pun ikut dilibatkan.
Hipnoterapi RSI Banjarnegara bisa membantu pasien mengingat kembali memorinya.
Dari terapi inilah, akhirnya terungkap jati diri pria misterius itu.
Ia mampu mengingat identitasnya sendiri, bernama Deden.
Ia juga mengungkap alamat, nama orang tua, bahkan beberapa nama tetangga.
Setelah sekitar 7 hari mendapatkan perawatan intensif, komunikasi Deden mulai terbangun dengan baik.
Karena sudah tahu alamat asalnya, Deden meminta untuk diantar pulang.
Ia rindu kampung halaman.