Berita Nasional
Sebelum Cai Changpen Ditemukan Tewas Gantung Diri, Napi Buron Asal China Ini Diburu 5 Tim Gabungan
Napi gembong narkoba, Cai Chang Pan alias Cai Yi Fan alias Antoni, yang kabur dari penjara Lapas Tangerang Senin (14/9/2020) silam ditemukan dalam
"Kita ketahui juga Hutan Tenjo ini cukup luas, meliputi 7 kelurahan," kata Yusri.
Yunus memastikan terpidana mati yang juga pernah kabur dari penjara rutan Bareskrim Polri pada 2017 itu masih berada di dalam hutan Tenjo, Bogor, Jawa Barat.
"Kami duga kuat masih di sana, Tenjo," tegas Yusri.
Mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat ini menambahkan kepolisian juga melacak keberadaan Cai Changpan melalui peralatan IT.
"Kami perluas sampai ke Desa Babakan sampai Pasar Rebo, kami lacak melalui IT dan lain-lain," ungkap Yusri di Polda Metro Jaya.
Ia mengharapkan masyarakat untuk menunggu pencarian yang terus dilaksanakan oleh tim gabungan Polri dan Lapas.
Sebab, hutan Tenjo yang menjadi tempat pelarian Cai Chang Pan bukan kawasan hutan yang sempit.
Sebelumnya, Cai Chang Pan juga disebut punya kemampuan survival di hutan.
Hal itu didukung dengan latar belakangnya sebagai orang yang pernah ikut pendidikan militer China.
Kilas Balik Sepak Terjang Cai Chang Pan
1. Profil Cai Chang Pan
Dikutip dari putusan Pengadilan Negeri Tangerang Nomor 385/Pid.Sus/2017/Pn.Tng, Cai Chang Pan merupakan Terpidana Mati karena terbukti menjalankan bisnis narkotika jenis sabu.
Melangsir kompas.com pada berita berjudul "Profil Cai Changpan, Bandar Narkoba Terpidana Mati yang Dua Kali Kabur dari Penjara" , keterangan Cai Changpan di persidangan, barang sabu seberat 135 kilogram siap edar tersebut merupakan milik koleganya, WN Hongkong bernama Ahong yang juga masih jadi buruan polisi.
Napi yang disebut sudah menjadi mualaf dan punya istri di Bogor itu mengaku hanya disuruh menyimpan mesin kompresor kiriman dari luar negeri yang ternyata berisi sabu.
Untuk setiap koligram sabu, Changpan mendapat keuntungan Rp 4 juta.