Investasi Emas

Jadi Salah Satu Investasi Favorit Generasi Milenial, Ini Lima Kelebihan Investasi Emas

Selain terhindar dari inflasi, emas bisa disetarakan dengan dana tunai karena lebih mudah dicairkan atau bisa dianggap sebagai dana darurat

Editor: rida
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/hp.
Pengunjung melakukan transaksi jual beli emas di Butik Emas Antam, Jakarta, akhir Juli lalu. 

Artinya, tabungan emas bisa memberikan kemudahan dan lebih menyejahterakan," kata Kuswiyoto.

Ilustrasi emas antam
Ilustrasi emas antam (Tribunnews/Dewi Agustina)

3. Tidak ada bunga

Tabungan emas ada yang berbunga namun ada juga yang tidak menggunakan bunga.

Contohnya Pegadaian, tabungan emas tidak akan dipotong bunga.

Kata Kuswiyoto, Pegadaian menggunakan prinsip syar'i sehingga keuntungan yang diperoleh nasabah berasal dari harga emas itu sendiri.

"Enggak ada bunga, kita cuma potong biaya administrasi sekali saja, biaya titip istilahnya.

Kalau emasnya mau dijual lagi enggak ada potongan biaya lagi," ungkap Kuswiyoto.

Tak hanya itu, Kuswiyoto pun menjamin investasi emas di Pegadaian 100 persen terjamin fisiknya meski menggunakan platform digital dalam transaksi emas, bukan hanya emas virtual yang tak ada fisiknya.

1.800 Penerima BLT UMKM Batanghari Tersalurkan

Mata Najwa Rabu 7 Oktober Bahas UU Cipta Kerja, Disiarkan Langsung di Trans 7 Pukul 20.00

WASPADA! Penipuan Jual Beli Emas Antam di Media Sosial, Begini Pengakuan Korban!

4. Investasi emas lebih aman

Karena mampu terhindar dari inflasi dan suku bunga tinggi, investasi emas bisa dibilang lebih aman dibanding instrumen investasi lainnya.

Fluktuasi emas tidak se-ekstrem fluktuasi saham maupun mata uang kripto.

Direktur Pengembangan Produk dan Pemasaran Pegadaian Harianto menyarankan, berinvestasi emas jika aset Anda ingin aman.

Walaupun aman, ada baiknya portofolio investasi tak semuanya ditaruh di investasi emas. Diversifikasikan sesuai profil risiko Anda.

"Kita tidak sarankan semua portofolionya di emas ya, tapi paling tidak, kalau mau aman 10 persen dari aset kita itu dalam bentuk emas," ujar Harianto.

Teller bank syariah menunjukkan emas batangan seberat 100 gram di Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2014).
Teller bank syariah menunjukkan emas batangan seberat 100 gram di Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2014). (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

5. Menghasilkan keuntungan

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved