Akibat Pandemi, Travel Umrah Graha Malika Kembalikan Semua Uang Calon Jamaah Umrah

Ust Sholeh Ahmad Kiani manajer travel haji dan umroh Graha Malika Cabang Jambi mengatakan, belum ada informasi resmi dari pusat mengenai kabar dibukan

Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Tribunjambi/Vira
Travel Umrah Graha Malik 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Travel Umrah Graha Malika yang berlokasi di Broni depan sekolah Pertiwi, belum menerima informasi resmi dari kantor pusat terkait dibukanya kembali aktivitas umrah.

Ust Sholeh Ahmad Kiani manajer travel haji dan umroh Graha Malika Cabang Jambi mengatakan, belum ada informasi resmi dari pusat mengenai kabar dibukanya kembali aktivitas umrah November.

“Masih menunggu informasi dari pusat jadi kita belum berani menginformasikan ke calon jamaahnya,” ujarnya di Graha Malika, Senin (5/10/2020).

Travel haji dan umrah Graha Malika ini berhenti melakukan kegiatan dan aktivitas sejak Maret lalu dikarenakan pandemi Covid-19. Karena tidak ada kegiatan pegawai jadi dirumahkan.

Terpinda Mati Cai Changpan Kabur, Mabes Segera Gelar Perkara Tentukan Status Petugas Lapas Tangerang

Jejak Masa Lalu Zumi Zola, Pacaran lalu Sekolah di Bogor hingga S2 ke London

Arti Mimpi Melihat Ular Besar Dalam Rumah Menurut Primbon Jawa, Pertanda Buruk?

“Iya kita ada enam pegawai, ya kita merumahkan sendiri karena enggak ada aktivitas dan pemasukan juga. Kita lakukan bisnis lain, ada yang berjualan di rumah dan sebagainya,” ungkapnya.

Pada Travel Umrah Graha Malika jamaah yang menunggu untuk berangkat umroh yaitu sekitar 50 calon jamaah, dan ada enam orang yang membatalkan atau meminta uang kembali.

“Iya banyak jamaah yang masih menunggu, namun harus siap jika ada biaya tambahan seperti biaya tes swab, dan lainnya. Ada yang meminta uang kembali, kita kembalikan semua uangnya. Kita enggak mau nahan, karena kita semua lagi susah juga karena pandemi ini,” ungkapnya.

Biaya umroh ditravel Graha Malika Cabang Jambi ini yaitu Rp 27 juta, selama 12 hari, pesawat garuda, hotel bintang tiga dan empat. Biayanya diluar pengurusan surat-surat.

Ust Sholeh mengatakan travel ini terakhir memberangkatkan calon jamaah umrah pada bulan Februari dan saat pulang semuanya dalam keadaan sehat.

“Iya Alhamdulillah saat Februari itu enggak ada penundaan atau pemunduran jadwal jadi bisa berangkat. Alhamdulillah juga semua jamaah kita yang berangkat terakhir itu pulang dalam keadaan sehat,” ujarnya.

Ust Sholeh mengatakan jika aktivitas umrah dibuka kembali maka ia akan menginformasikan kepada calon jamaah travelnya dan tetap mengikuti protokol kesehatan.

“Iya kita semua sangat berharap wabah virus pandemi ini segera diangkat Allah SWT, agar kita bisa lakukan aktivitas atau beribadah dengan lancar, sebaiknya dan semestinya,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved