Daftar Artis Jepang Bunuh Diri, Terbaru Yuko Takeuchi Bikin Gempar, Ada yang Berdarah Indonesia

Menurut keterangan orang-orang di sekitarnya, keluarga menemukan jasad Yuko Takeuchi di kamar apartemen. Tepatnya di dalam...

Editor: Nani Rachmaini
Foto Sankei
Yuko Takeuchi, bunuh diri Minggu (27/9/2020) jam 02.00 waktu Jepang. 

TRIBUNJAMBI.COM - Kabar meninggalnya aktris terkenal di Jepang, Yuko Takeuchi (40) menggemparkan publik.

Bagaimana tidak, ia dikabarkan meninggal dalam keadaan tak wajar.

Ia diutemukan meninggal dunia pada pada Minggu (27/9/2020) pagi jam 02.00 waktu Jepang.

Diduga kematiannya karena bunuh diri.

Dilansir dari Tribun Seleb, menurut keterangan orang-orang di sekitarnya, keluarga menemukan jasad Yuko Takeuchi di kamar apartemen.

Tepatnya di dalam toilet, di Shibuya-ku, Tokyo sekitar pukul 02.00, Minggu kemarin.

Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo sedang menyelidiki kasus bunuh diri tersebut. Hingga kini belum diketahui penyebabnya.

Menurut warga setempat, Yuko Takeuchi bersama keluarganya tanggal 26 September makan malam di rumahnya.

tribunnews
Yuko Takeuchi meninggal dunia diduga karena bunuh diri pada usia 40 tahun di puncak kariernya. (Istimewa)

"Sepertinya kemarin sama seperti biasanya. Saya tidak tahu kalau ada sesuatu kepadanya," kata suami Yuko Takeuchi.

Takeuchi telah muncul di banyak film dan drama TV, dan telah memenangkan Japan Academy Award untuk Aktris Utama Luar Biasa untuk "Yoizumi Gaeri" dan "Musim Semi Salju".

Dalam program NHK, ia memerankan tokoh utama dari serial TV novel "Asuka" yang tayang tahun 1999, dan juga tampil dalam drama sungai besar "Sanadamaru" yang tayang pada tahun 2016.

Takeuchi dikenal sebagai sosok dermawan.

"Takeuchi pernah meminta kami untuk sama sekali jangan memberitahu kepada siapa pun kalau menyumbangkan dana bagi para korban bencana alam Kumamoto sejak 2016 hingga saat ini," kata Junji Ide dari NGO Lohas Minami Aso Kumamoto yang membantu banyak korban bencana alam Kumamoto.

Bahkan sampai tanggal 10 September 2020, Takeuchi secara rutin masih terus menyumbangkan dananya bagi para korban bencana alam gempa bumi Kumamoto.

"Bukan hanya menyumbangkan dananya saja, setiap tahun setiap musim panas dan musim dingin mengirimkan berbagai barang oleh-oleh kepada kami."

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved