Sinopsis Serial India
Sinopsis Chandrakanta Episode 49, Hiranyasur Meminta Iravathi untuk Membunuh Sang Guru
Sinopsis Chandrakanta episode 49 akan tayang hari ini, Kamis (17/9/2020) pukul 10.00 WIB di ANTV.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Berikut sinopsis Chandrakanta episode 49 akan tayang hari ini, Kamis (17/9/2020) pukul 10.00 WIB di ANTV.
Chandrakanta adalah sebuah serial India yang ditayangkan perdana di Colors TV pada tanggal 24 Juni 2017.
Berdasarkan novel dengan nama yang sama yang ditulis oleh Devaki Nandan Khatri, serial India Chandrakanta adalah sebuah Supranatural fantasi thriller yang bercerita tentang Putri Chandrakanta.
• Sinopsis Chandrakanta Episode 45 Tayang di ANTV, Chandrakanta Membawa Penduduk Desa ke Dunia Sihir
• Sinopsis W Two Worlds Episode 6, Yeon Joo Kembali Tersedot ke Dunia Webtoon
Pada episode sebelumnya, Gehna (Charni Saraf) membawakan makanan untuk Chandrakanta (Madhurima Tuli) dengan melintasi penghalang sihir Iravathi (Urvashi Dholakia).
Awalnya, Chandrakanta tidak ingin memakannya, namun dirinya harus makan demi anaknya.
Chandrakanta melihat tangan Gehna terluka dan bertanya apa yang terjadi padanya, akan tetapi Gehna pergi tanpa berbicara.
Pada episode 49, Chandrakanta berpikir bahwa dirinya tidak akan membiarkan Iravathi menghancurkan kuil Vishnuji.
Sementara itu, Iravathi sendiri masih berada di istana.
Chandrakanta merasa dirinya harus melakukan sesuatu sebelum raksasa datang, dan ia juga berpikir bahwa Tej (Ajay Arya) dan Umang (Nirmal Soni) pasti akan mencari tahu tentang tanda iblis.
Chandrakanta menulis diatas kertas dan memberikannya kepada burung merpati.
• Sinopsis Film Mulan Adaptasi Live Action, Daftar Pemain, Video Trailer, LINK Streamin Nonton Online
Dia berpikir ada lebih sedikit waktu untuk malam hari.
Tej dan Umang berada di tempat seorang Aghori dan Umang mengatakan apakah mereka akan menceritakan kisah mereka berdua atau membunuh mereka.
Tej memintanya untuk diam, lalu membaca pesan dari Chandrakanta dan mengatakan bahwa ada tanda iblis yang sama.
Tej mengatakan bahwa Chandrakanta ingin melihat dan mendengar semuanya.
Sang Aghori memberi tahu mereka bahwa cerita itu dimulai ketika mereka masih sangat kecil.
