Anak Fasha Positif Corona

Kondisi Terkini Wali Kota Jambi Sy Fasha, Anaknya Positif Corona, Isolasi Berdua

Fasha kini menjalani isolasi berdua dengan anaknya, Reyhan, yang juga positif corona. Pernyataan tersebut disampaikan Fasha melalui vlog

Penulis: Nani Rachmaini | Editor: Nani Rachmaini
Kolase/Tribun Jambi
Putra Fasha dinyatakan terinfeksi Covid-19 

TRIBUNJAMBI.COM - Wali Kota Jambi Sy Fasha yang kini tengah menjalani masa isolasi, menyampaikan kabar duka.

Fasha kini menjalani isolasi berdua dengan anaknya, Reyhan, yang juga positif corona.

Pernyataan tersebut disampaikan Fasha melalui vlog, yang beredar di grup-grup Whatsapp.

Putra Fasha yang positif corona adalah anak keduanya, Reyhan, sekaligus ralat setelah sebelumnya Tribunjambi.com menyebut kedua anak Fasha positif corona.

Putra kedua Wali Kota yang memiliki tiga anak tersebut, tampak menemani sang ayah yang sedang berolahraga pagi di lokasi isolasi.

Beruntungnya, Reyhan, tidak mengalami gejala apapun, setelah terbukti positif melalui hasil swab beberapa hari lalu.

KONDISI TERKINI Irish Bella Setelah Melahirkan, Fakta-fakta Persalinan, Nama Anak, & Ketakutan Ammar

G30S Fakta atau Rekayasa? Ade Irma Nasution Tertembak Prajurit Tjakrabirawa, Sempat Peluk Kaki Ibu

Gurihnya Usaha Ulat Maggot, Petani Bisa Untung Berlipat Ganda, Jutaan Rupiah per Hari

Berikut ini pernyataan lengkap Wali Kota Jambi Sy Fasha:

Assalamualaikum
Ini adalah hari ke 7 saya diisolasi di rumah sakit Jakarta, dan hari ke 13 masa inkubasi. mudah-mudahan besok adalah hari terakhir masa inkubasi, dan besok saya harus di-swab kembali.

Doakan saja saya sehat, saya berdua dengan anak saya di sini, Reyhan, positif, kami berdua di sini, positif.
(Reyhan melambaikan tangan)

Anak saya diisolasi memasuki hari ketiga, tetapi dia tidak mengalami gejala apapun. cuma nasibnya naas di-swab hari Minggu, dia positif.

Jadi bersama-sama dengan kami di sini diisolasi juga.

Pagi ini kami berolahraga, berjemur.

Pada masyarakat Jambi jangan lupa berjemur pagi, olahraga manfaatkan, masker jangan dilepas.

Ini penting sekali, dan tidak perlu bersentuhan tangan, tidak perlu berdesak-desakan, jaga jarak.

Itu pesan kami. Kalau terkena Covid tidak ada gunanaya lagi, dan Covid tidak memilih siapapun dia, mau pejabat, dokter, ulama semua bisa terkena Covid.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved