Orangtua Kebingungan, Anak Gadis di Palembang Mendadak Dibawa Kabur Pria dan Wanita Tak Dikenal

TRIBUNJAMBI.COM - Edi Aprianto (41) warga Jalan Kemas Rindo, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati Palembang, Sumatera Selatan membuat laporan ke polisi lantaran anak gadisnya bernama Adinda Citra (19) telah dibawa kabur oleh orang tak dikenal.

Peristiwa ini diketahui setelah Edi mendatangi Polrestabes Palembang untuk melaporkan kasus tersebut, Rabu (16/9/2020).

Dikatakan Edi, ia mulanya mendapatkan laporan dari tetangga di sekitar rumah, jika Adinda telah dibawa oleh orang tak dikenal dengan menggunakan mobil.

Mendapatkan kabar itu, Edi lalu mencoba menghubungi nomor handphone Adinda namun, ponsel korban tak kunjung aktif.

"Saya lalu datang ke rumah teman-temannya sejak hari itu. Temannya juga mengaku tidak bertemu sama anak saya. Sudah bingung mau cari dimana lagi. Akhirnya diputuskan untuk melapor ke polisi, "kata Edi saat membuat laporan.

• Ikuti Kata di Mimpi, Pria Bondowoso Temukan Barang Berharga, Kaya Mendadak? Istrinya Juga Mimpi

• Usai Bilang Kementerian BUMN Dibubarkan, Ahok: Saya dan Menteri Erick Thohir Tak Bisa Diadu Domba

• Tak Terima Dicekal ke Luar Negeri, Anak Mantan Presiden Soeharto Gugat Menkeu ke Pengadilan

• Dimana Sebenarnya Presiden Soekarno Saat Sejumlah Perwira Tinggi Militer Saat Tragedi G30S/PKI?

Menurut Edi, warga sekitar sempat melihat Adinda dijemput oleh seorang laki-laki dan perempuan untuk naik ke dalam mobil.

Setelah itu korban tak kunjung pulang hingga saat ini.

"Katanya dijemput orang, tapi tetangga saya tidak ada yang mengenal siapa yang menjemputnya itu,"ujarnya,

Edi berharap bagi warga yang melihat anaknya tersebut segera menghubungi pihak kepolisian setempat.

"Saya harap anak saya segera ditemukan dalam keadaan sehat dan selamat,"ujarnya.

Terpisah, Kepala SPKT Polrestabes Palembang AKP Heri membenarkan jika laporan tersebut telah diterim dan saat ini sedang dilakukan penyelidikan oleh Satreskrim.

“Pelapor akan kita mintai keterangan terkait kasus ini, sekarang sedang kita selidiki,"singkat Heri.