Syekh Ali Jaber Ditusuk
Baru Saja Jadi Korban Penusukan, Syekh Ali Jaber Tetap Mengisi Ceramah di Lampung
Meski baru saja mendapat musibah yakni jadi korban penusukan, Syekh Ali Jaber tetap menunaikan tugasnya di sebuah acara.
TRIBUNJAMBI.COM, LAMPUNG - Meski baru saja mendapat musibah yakni jadi korban penusukan, Syekh Ali Jaber tetap menunaikan tugasnya di sebuah acara.
Syekh Ali Jaber tetap mengisi ceramah di Masjid Baiturrohim Perum Korpri Sukarame, Minggu (13/9/2020) malam.
Padahal, sebelumnya Syekh Ali Jaber diserang pria tak dikenal Masjid Afaludin Tamin Sukajawa Minggu sore.
• Deteksi Dini Penyalahgunaan Narkoba, 35 Pegawai Imigrasi Kelas III NON TPI KerinciI Dites Urine
Sebelum mengisi ceramah di Masjid Baiturrohim, Syekh Ali Jaber menyampaikan permintaan maaf karena datang terlambat.
• Sedang Tayang Liga Inggris Tottenham Vs Everton, Tonton Link Live Streaming Mola TV
Maklum saja, hal tersebut lantaran dirinya baru saja mendapatkan musibah: ditikam orang tak dikenal.
"Mohon maaf terlambat dan harusnya cepat datang kesini, karena ada insiden tadi saat saya ingin mengetes bacaan seorang di acara sebelumnya," kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber lalu menceritakan detik-detik penyerangan hingga pelaku penusukan dirinya.
Dia menduga pelaku orang suruhan.
"Pasti ini ada suruhan, karena fisiknya orang itu yang ingin menusuk saya itu badannya kecil. Kalau tidak ada keberanian dan langsung menusuk itu dan bukan orang gila seperti itu," katanya.
Syekh Ali Jaber meminta pelaku dihukum lantaran tindakannya bisa saja menimpa para ulama lainnya yang sedang berdakwah.
• Arti Mimpi Bertemu Mantan Pacar, Pertanda Rindu hingga Kenangan yang Membekas di Hati
Syekh Ali Jaber menjadi korban penyerangan hingga mengalami luka serius di tubuhnya.
Peristiwa ini terjadi di Masjid Afaludin Tamin Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Minggu 13 September 2020.
Informasi yang dihimpun, Syeh Ali Jabar mengalami luka tusukan di bagian bahu kanan dan tengah dirawat di Puskesmas Gedong Air, Bandar Lampung.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tanjungkarang Barat, AKP David Jeckson Sianipar membenarkan hal tersebut.
"Benar," kata David Jeckson Sianipar, Minggu.