8 Prajurit TNI Tewas Mengenaskan Ditembak KKB Papua, Begini Kata Kabid Penum Puspen TNI: Itu Hoaks!

Dia memastikan tidak ada penguasaan Keneyam, Ibu Kota Kabupaten Nduga Papua oleh TPNPB OPM apalagi sampai menembak dan menewaskan delapan prajurit TNI

Editor: Tommy Kurniawan
Twitter @goliathtabuni
Ilustrasi - KKB Papua 

TRIBUNJAMBI.COM - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kodap III Ndugama mengaku telah menewaskan delapan anggota TNI dalam penyerangan terhadap Pos TNI di Pasar Baru Keneyam, Nduga pada Sabtu (5/9/2020).

Menanggapi informasi tersebut, Kabid Penum Puspen TNI Letkol Sus Aidil ketika dikonfirmasi, membantah informasi adanya penyerangan Pos TNI di Pasar Baru Keneyam, Nduga.

"Informasi penyerangan tersebut hoaks," kata Letkol Sus Aidil kepada Kompas.tv pada Senin (7/9/2020).

Hal yang sama juga dikatakan Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol Czi Gusti Nyoman Suriastawa. Menurutnya, informasi tersebut tidak benar.

Dia memastikan tidak ada penguasaan Keneyam, Ibu Kota Kabupaten Nduga Papua oleh TPNPB OPM apalagi sampai menembak dan menewaskan delapan prajurit TNI.

Terjawab Sudah Nama Asli Anya Geraldine, Kenapa Tak Memakai Nur Amalina Hayati?: Ini Demi Orang Tua!

Mata Rizky Febian Memerah Saat Anya Geraldine Minta Izin Balikan dengan Ovi Rangkuti: Kamu Punya Hak

Akhirnya Resmi Dipersunting Dory Harsa? Foto Nella Kharisma Makeup ala Pengantin Viral: Kesayanganku

Akhirnya Zaskia Sungkar Minta Maaf ke Dokter yang Membuatnya Hamil, Istri Irwansyah: Kan Diteror!

Sebelumnya, Juru Bicara TPNPB OPM, Sebby Sambon, mengatakan pihaknya telah melakukan penyerangan terhadap Pos TNI di Pasar Baru Keneyam, Nduga pada Sabtu, 5 September 2020.

Pihak yang bertanggung jawab atas serangan itu disebut Sebby yakni Pasukan Kodap III.

Pasukan tersebut berada di bawah Bridgend Egianus Kogoya dan Komandan Lapangan, Perek Jelas Kogoya.

Sebby Sambom menjelaskan kronologi penyerangan yang mengakibatkan delapan prajurit TNI tewas.

Berawal pada Sabtu, 5 September 2020 pukul 04.00 WIT, pasukan Egianus Kogeya tersebut mengepung Pos TNI di Pasar Baru Keneyam, ibu kota Kabupaten Nduga.

Setelah itu, mereka melancarkan serangan pertama dengan menembak delapan prajurit TNI. Menurut klaim OPM, mereka semuanya tewas.

"Dalam serangan itu pertama menembak 8 anggota pasukan TNI tewas di tempat," kata Sebby Sambom melalui keterangannya pada Minggu (6/9/2020).

Setelah melumpuhkan 8 prajurit TNI, sasaran tembak berikutnya adalah Pos TNI Pasar Baru Keneyam. Serangan tersebut berlamgsung hingga pukul 05.30 WIT.

"Bidikan berikutnya di Pos TNI. Tak ada balasan dari pihak pasukan TNI dari dalam Pos permanen itu sampai jam 5.30 pagi," ujar Sebby.

Karena tak ada balasan atas penyerangan tersebut, kata Sebby, pasukan TPNPB OPM memilih mundur dari lokasi penyerangan.

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul "8 Prajurit Disebut Tewas dalam Serangan OPM di Keneyam, TNI: Hoaks"

(*)

Sumber: GridHot.id
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved