Botol Bekas Aqua Disulap Jadi Pakaian Anak Oleh H&M Indonesia, Kampanye Bersama Danone- AQUA
Selama kampenye, Danone-AQUA berhasil mengumpulkan 129 ton botol plastik bekas dari Kepulauan Seribu dan pesisir Jakarta.
lihat foto
Botol Bekas Aqua Disulap Jadi Pakaian Anak Oleh H&M Indonesia, Kampanye Bersama Danone- AQUA
TRIBUNJAMBI.COM - Pernah tahu botol Aqua jadi pakaian anak? Kalau belum, berikut informasi menariknya.
H&M Indonesia meluncurkan koleksi pakaian anak yang terbuat dari botol plastik bekas yang didaur ulang.
Botol plastik itu dikumpulkan dari masyarakat melalui kampanye daring bertajuk "Cleaning-Up for the Future" bersama Danone- AQUA ke seluruh dunia sebagai kelanjutan dari inisiatif bottle2fashion yang telah diinisiasi sejak tahun 2017.
• Baru 2 Hari Jadi Orangtua, Rezky Aditya Ungkap Pertengkarannya Sama Citra Kirana Karena Berebut Ini
• Video Bukti Kedekatan Rangga Azof & Cut Syifa, Haico VDV dan Mischa Sampai Lakukan Ini saat Syuting
• FANS Semakin Menggila Gegara Hubungan Rangga Azof dan Cut Syifa, Kini Serbu Penulis Samudra Cinta
Inisiatif tersebut digagas untuk memperkenalkan proses produksi yang sirkular dengan memanfaatkan botol plastik bekas sebagai bahan baku yang lebih berkelanjutan dan memanfaatkannya kembali menjadi produk fesyen untuk dikenakan sehari-hari.
Selama kampenye, Danone-AQUA berhasil mengumpulkan 129 ton botol plastik bekas dari Kepulauan Seribu dan pesisir Jakarta.
Ini juga merupakan bagian dari manifestasi gerakan #BijakBerplastik yang mereka jalankan.
"Inisiasi itu diwujudkan 2017 dengan beberapa produk kecil, seperti kaos kaki dan sarung tangan, dalam arti recycle materialnya kecil. Pada 2020 ini kami mau scale up ke koleksi yang lebih besar dan sudah tersedia di toko-toko H&M."
Demikian diungkapkan oleh Regional Sustainability Manager H&M Group Production Office H&M Indonesia, Anya Sapphira, pada virtual press conference, Rabu (26/8/2020).
Dari botol menjadi pakaian Koleksi pakaian anak yang diluncurkan terdiri dari basic wear berupa hoodie, dan bawahan berupa celana training, untuk anak usia 1,5 hingga 10 tahun.
Tersedia beberapa warna pilihan yang bisa dipilih sesuai selera.
Koleksi ini terdiri dari 60-80 persen katun organik yang dicampurkan dengan polyester.
Jumlah bahan katun yang lebih besar ditujukan agar pakaian tersebut masih memberikan rasa hangat dan nyaman di kulit.
Tak menutup kemungkinan, ke depannya H&M akan memperluas penggunaan bahan yang lebih berkelanjutan untuk kategori produk pakaian lainnya.
"Untuk kids wear ini 100 persen recycle, karena (ukurannya) lebih kecil jadi lebih banyak yang bisa diproduksi. Tapi tidak menutup kemungkinan ke depannya bisa ke departemen lain," ungkap Communications and Sustainability Manager for H&M Indonesia, Karina Soegarda.
Pembuatan Proses pembuatan pakaian berbahan botol plastik daur ulang ini berawal dari pengumpulan botol yang dibawa ke Recycling Business Unit (RBU) dampingan Danone-AQUA di Tangerang Selatan untuk dipilah, dicacah dan dibersihkan.
