Ini Sebab Kenapa Ahok BTP Ditunjuk Jadi Komisaris Pertamina, Gaji Rp 170 Juta, Bonus Bisa Miliaran
Gaji suami Puput Nastiti Devi di Pertamina sekarang mencapai Rp 170 juta per bulan. Belum termasuk bonus tantiem.
TRIBUNJAMBI.COM - Pantasan banyak yang mengincar posisi Komisaris Utama PT Pertamina yang sekarang dijabat Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Gaji suami Puput Nastiti Devi di Pertamina sekarang mencapai Rp 170 juta per bulan.
Belum termasuk bonus tantiem.
Kepada Najwa Shihab, Ahok tidak menyebut nilai bonusnya saat ini.
Tapi Ahok memberi gambaran, dulu bonus tantiem Dirut Pertamina saja bisa mencapai Rp 25 miliar.
Itu baru bonus direktur utama, bagaimana kalau Komisaris Utama? Wow!
Bonus tantiem adalah bonus yang diberikan berdasarkan pencapaian kinerja perusahaan.
• Jaksa Fedrik Meninggal Karena Covid-19, Novel Baswedan: Semoga Allah Mengampuni Segala Dosanya
• Raffi Ahmad Takut Gendong Bayi Kembar Syahnaz, Nagita Slavina Ungkap Raffi Jarang Pegang Rafathar
Bonus ini baru diberikan apabila perusahaan berhasil mencatatkan laba.
Lalu berapa gaji Ahok sebulan di BUMN itu?
"Rp 170 juta lah kira-kira," kata Ahok dikutip tribun-timur.com dari akun Youtube Najwa Shihab.
Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Ahok sebagai komut utama Pertamina pada November tahun lalu.
Penunjukkan itu bersamaan dengan perubahan di posisi direksi.
Emma Sri Martini, eks direktur utama Telkomsel, ditunjuk menjadi Direktur Keuangan Pertamina menggantikan Pahala Nugraha Mansury.
Pahala sendiri bergeser menjadi dirut PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Pahala dibantu oleh Chandra Hamzah sebagai Komisaris Utama BTN.
Simak video lengkapnya: