Motor Seharga Rp 38 Miliar Hancur Saat Syuting Mission: Impossible 7, Tom Cruise Sangat Frustasi

Sepeda motor yang meledak di lokasi syuting Mission: Impossible 7 itu dilaporkan bernilai 2 juta Poundsterling atau setara Rp 38 miliar.

Editor: Nurlailis
Instagram @tomcruise
Aksi Tom Cruise di Mission Impossible 

TRIBUNJAMBI.COM - Proses produksi film Tom Cruise, Mission: Impossible 7 mengalami kerugian besar usai sebuah sepeda motor mahal hancur terbakar di lokasi syuting.

Sepeda motor yang meledak di lokasi syuting Mission: Impossible 7 itu dilaporkan bernilai 2 juta Poundsterling atau setara Rp 38 miliar.

Akibatnya, produksi film Mission: Impossible 7 terpaksa dihentikan sementara waktu.

Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 Deretan Relawan Ungkap Efek Obat, Bingung Saat Dibangunin Istri

Kiwil Resmi Cerai dari Istri Keduanya Meggy, Istri Pertama yang di Poligami Curhat 21 Tahun Menikah

Sepeda motor yang dikendarai pemeran pengganti itu meledak saat melakukan adegan lompatan dari tanjakan.

Adegan itu disebut-sebut sebagai salah satu yang paling mahal yang pernah difilmkan di Inggris.

Setidaknya butuh waktu sekitar 6 minggu untuk mempersiapkan adegan tersebut.

Karena adanya kecelakaan itu, Tom Cruise selaku produser dan bintang utama Mission: Impossible merasa geram.

"Ini telah menjadi tantangan besar dan menghabiskan banyak uang, belum lagi pembangunan berminggu-minggu."

"Tapi ketika sampai pada hari itu tiba, berubah menjadi kesalahan besar," ujar sumber dikutip dari Dailystar, Kamis (13/8/2020).

Menurut sumber, tim produksi telah sangat memperhitungkan risiko adegan tersebut.

"Idenya, stuntman mendarat di beberapa bantal besar untuk menahan hantaman."

"Sementara sepeda motor dengan aman jatuh ke tanah beberapa meter jauhnya. Sayangnya, itu salah perhitungan," ungkap sumber yang lanjut mengungkap dugaan penyebab sepeda motor meledak.

Kata dia, kecelakaan itu diyakini terjadi karena cuaca panas dan gesekan ban yang memantik munculnya api.

Untungnya, tidak ada korban terluka dalam kecelakaan horor tersebut.

Hanya saja tim produksi harus mengeluarkan biaya mahal untuk mengganti sepeda motor.

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved