Berita Selebritis

Kasus Tayangan YouTube Anji Manji & Hadi Pranoto Berlanjut, 7 Orang Terkait Polemik Telah Diperiksa

Kasus Tayangan YouTube Anji Manji & Hadi Pranoto Berlanjut, 7 Orang Terkait Polemik Telah Diperiksa

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Istagram Anji
Prof Hadi Pranoto bersama Anji 

TRIBUNJAMBI.COM, JAKARTA - Hingga kini, kasus dugaan penyebaran berita bohong (hoax) masih diusut Polda Metro Jaya, dimana Musisi Anji Manji ikut terseret. 

Dirinya dijadikan saksi atas penyebaran berita bohong (hoax) penemuan obat Covid-19 di kanal YouTube Duniamanji.

Total, sudah ada 7 saksi yang telah diperiksa oleh kepolisian.

"Dari keseluruhan karena ini tingkat penyidikan sudah ada 7 saksi yang kita sudah lakukan pemeriksaan," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (12/8/2020).

Yusri mengatakan saksi yang telah diperiksa berasal dari pelapor Ketua Cyber Indonesia Muannas Alaidid, terlapor Erdian Aji Prihartanto alias Anji pemilik akun Youtube Duniamanji dan saksi-saksi yang terkait dengan peristiwa dan saksi ahli.

"Ada tiga saksi ahli sudah dilakukan pemeriksaan pertama adalah saksi ahli sosiologi hukum, saksi ahli dibidang IT hukum, dan saksi ahli pidana," jelasnya.

Nantinya, pihak kepolisian juga berencana akan memanggil Hadi Pranoto yang diketahui menjadi narasumber dari tayangan wawancara tersebut.

Pengaruh Cuaca, Produksi Madu Lebah di Desa Danau Lamo Menurun

Angin Segar, Gaji 13 ASN di Merangin Segera Cair, Pemerintah Siapkan Rp 24 Miliar

Negara Kim Jong Un Meradang Lihat Korea Selatan dan AS Mesra hingga Gelar Latihan Militer Gabungan

"Kita jadwalkan besok jam 10 HP bisa hadir. Kita layangkan panggilan untuk diperiksa sebagai saksi jam 10 pagi besok hari Kamis," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, perkara dugaan penyebaran berita bohong dalam konten Youtube Erdian Aji Prihartanto bersama dengan Hadi Pranoto mengenai penemuan obat Covid-19 berbuntut panjang.

Status perkara itu kini telah naik penyidikan.

Diketahui, Anji pun telah memenuhi pemanggilan pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Senin (10/8/2020).

Dalam pemeriksaanya ini, Anji dicecar sebanyak 45 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Anji mengaku tidak menyangka kontennya bersama Hadi Pranoto di YouTubenya bisa berdampak besar dan berimplikasi hukum.

Padahal mulanya, ia mengaku konten tersebut dimaksudkan bertujuan baik.

"Saya tidak menyangka sih bahwa impactnya ternyata seperti ini. Ya sudah saya hadapi saja," kata Anji di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/8/2020).

Daftar Lagu Superman Is Dead (SID) Lengkap dari Album Pertama, Kompilasi dan Rilis Sendiri

Ini Daftar Promo Makanan Lezat Selama Momen Kemerdekaan, Mulai dari Pizza hingga CFC

Download MP3 Lagu Superman Is Dead (SID) Full Album, Sang Drummer, Jerinx Ditahan Polda Bali

Anji menjelaskan awal mula kontennya bersama Hadi Pranoto di akun YouTube Duniamanji.

Dia menuturkan pertama kali ketertarikannya untuk mewawancarai Hadi lantaran ada media online yang mengangkat sosok sang narasumber.

Ketika itu, Anji tengah berada di acara yang sama dengan Hadi Pranoto di Lampung.

Usai acara, ada sejumlah awak media yang diklaim berasal dari media nasional dan media daerah yang tengah mewawancarai Hadi.

"Saya mendengarkan materinya, bahkan tanggal 29 Juli itu. Materi interview itu sudah ditayangkan oleh medianya. Lalu saya melihat, saya juga mencari di google. Maksudnya saya merasa materi wawancara itu bermanfaat untuk dibagikan, memberikan harapan buat saya," jelasnya.

Reaksi Cut Syifa Kala Diharapkan Cinlok sama Mischa Chandrawinata, Chemistry Keduanya Buat Meleleh

Wanita Ini Pura-pura Kaget Nemu Bayi, Padahal Ia Sendiri yang Membuang Bayi

Lagi pula, Anji menyampaikan tak ada transaksi atau pengambilan keuntungan pribadi terkait konten penemuan obat Covid-19 tersebut.

Alhasil, Anji membuat konten tersebut bersama Hadi Pranoto di Lampung.

"Jadi buat saya, ngga ada keuntungan baik buat pak Hadi Pranoto maupun buat saya. Dan akhirnya saya melakukan wawancara itu. Karena saya melihat kita semua sudah jenuh, lelah dengan pandemi ini. Lalu tiba-tiba ada harapan buat saya ini adalah kebaikan untuk dibagikan," jelasnya.

Namun demikian, ia mendapatkan pelajaran banyak dalam kasus tersebut.

Jerinx Ditahan di Polda Bali dan Ditetapkan Sebagai Tersangka Gegara Kasus Pencemaran Nama Baik

Daftar Harga Mobil Bekas Terbaik untuk Anda, Harga di Bawah Rp 100 Juta, Keluaran Tahun 2000-an

Sebaliknya, ia mengaku siap bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk membantu menjelaskan informasi yang sebenernya terkait obat Covid-19 kepada masyarakat.

"Jadi itu bentuk pembalas kesalahan saya bahwa saya bersedia bekerja sama dengan IDI. Jadi ini bukan titipan-titipan tapi saya memang mendapatkan banyak masukan aja dari berbagai pihak," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Polemik Tayangan YouTube Duniamanji, Polri Telah Periksa 7 Orang Sebagai Saksi, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/08/12/polemik-tayangan-youtube-duniamanji-polri-telah-periksa-7-orang-sebagai-saksi?page=all

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Polri Telah Periksa 7 Orang terkait Polemik Tayangan YouTube Anji dengan Hadi Pranoto di Duniamanji, https://bali.tribunnews.com/2020/08/12/polri-telah-periksa-7-orang-terkait-polemik-tayangan-youtube-anji-dengan-hadi-pranoto-di-duniamanji?page=all

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved