Spoiler One Piece Chapter 987, Adegan Apa yang Bikin Editor dari Eiichiro Oda Menangis, Ternyata

Manga One Piece chapter 987 sempat viral lantaran membuat Editor dari Eiichiro Oda, Takano Hen menangis.

Editor: Leonardus Yoga Wijanarko
imdb
Monkey D Luffy berhadapan dengan Kaido di Mmanga One Piece 

TRIBUNJAMBI.COM - Spoiler dan jadwal manga One Piece chapter 987

Manga One Piece chapter 987 sempat viral lantaran membuat Editor dari Eiichiro Oda, Takano Hen menangis.

Rencananya ada empat episode manga One Piece yang bakal dirilis pada bulan Agustus atau bakal tayang tiap akhir pekan jika tidak ada halangan suatu apapun.

Manga One Piece chapter 987 rencananya bakal dirilis tanggal 9 Agustus 2020.

Kisah Tragis Artis yang Dulunya Sangat Terkenal sekarang Bernasib Jadi Gelandangan, Kecelakaan

Coast Guard China Bisa Jadi Korban Rudal Pelibas Kapal Induk Milik TNI AL Ini Bila Bikin Ulah Lagi

Hingga kini belum ada spoiler dari sumber terpercaya untuk manga One Piece chapter 987.

Namun, ada sejumlah prediksi terkait kelanjutan awal mulainya perang besar di Onigashima.

Kaido yang pada cerita sebelumnya terjatuh setelah mendapat serangan Nine Red Scabbards nampaknya tidak akan terluka.

Hal ini karena tubuh keras Kaido hanya dapat dilukai oleh orang yang memiliki kemampuan haki tingkat tinggi seperti Kozuki Oden hingga jurus terbaru yang dimiliki Monkey D Luffy.

Diprediksi juga, Kaido akan mengamuk dan dan melemparkan para Nine Red Scabbards yang kemudian membuat Luffy dkk beraksi.

Di tengah keributan, Robin dan Jinbe bakal mencoba menyelamatkan Nami serta Carot yang tertangkap Big Mom.

Selain itu, Shinobu yang mencoba menuju panggung utama diprediksi juga memanfaatkan situasi terjatuhnya Kaido dengan Akazaya untuk menyelamatkan Kozuki Momonosuke.

One Piece Chapter 986

Pada manga One Piece chapter 986 berjudul Namaku ini diawali dengan cover yang melanjutkan kisah Chiffon dan Lola yang menemui ayahnya, Pound.

Mereka tidak percaya, Pound adalah ayah mereka dan memilih untuk meninggalkannya lalu berlayar dengan kapal bajak laut fire tank yang dipimpin Bege.

Pada manga One Piece chapter 986 diceritakan Denjiro dan Kinemon mencapai pintu belakang kastil.

Denjiro dan Kinemon berkumpul dengan para anggota lainnya samurai sarung merah yang telah mengalahkan Kanjuro serta pasukannya.

Kanjuro terbaring di tanah dengan bersimbah darah.

Melihat hal itu Kiku dan Raizo menangis.

BREAKING NEWS Naik Drastis, Jumlah Positif Corona di Jambi Tambah 19 Jadi 188 Orang

Para Red Scabbard lalu menuju ke kastil Kaido dan pergi meninggalkan Kanjuro.

Di dalam kastil, Kaido masih menanyakan kepada mantan ninja dan samurai pengawal Korozumi Orochi apakah memilih bergabung dengannya atau mati.

Semua bawahan Orochi (ninja dan samurai) kemudia menyatakan berada di pihak Kaido.

Mendengar jawaban itu, Kaido puas dan menyatakan festival api yang diadakan di Wanokuni adalah kebahagiaan yang terakhir bagi penduduk Wani.

Hal itu langsung disambut dengan tawa oleh aliansi Kaido yakni Big Mom.

Kaido kemudian melanjutkan bertanya kepada Momonosuke sebelum mengeksekusinya.

Kaido masih belum percaya bahwa Momo adalah anak Oden yang dia bunuh 20 tahun lalu.

Kaido pikir bocah gendeng itu cuma penipu.

Kaido bertanya pada Momo apakah dia anak Oden asli atau bukan.

Jika jawabannya bukan maka Kaido akan mengampuninya.

Tapi jika dia nekat bilang asli anak Oden, Kaido akan membunuhnya.

Momo dengan lantang berteriak bahwa dia adalah Kozuki Momonosuke, putra Kozuki Oden dan bahwa dia akan menjadi shogun dari Wanokuni.

Ketika Momonosuke selesai, dia memiliki beberapa pemikiran emosional dan kilas balik tentang orang tuanya.

Ketika Kaidou akan membunuh Momonosuke, tembok didekatnya meledak karena borgol Yamato.

Bom di borgol Yamato tampaknya jauh lebih kuat dari bom tahanan normal.

Yamato sangat marah sekarang karena dia tahu Kaido benar-benar berniat untuk membunuhnya.

Dia tidak sudi menganggap Kaido sebagai ayahnya.

Yamato berlari menuju Kaido.

Tapi lagi-lagi Luffy menghentikannya.

Luffy memberi Yamato panggilan Yamao.

H Sudirman Tegaskan Pembayaran Gaji Non-Tunai Hindari Gratifikasi

Luffy berkata bukan mereka yang harusnya memulai serangan pada Kaido.

Para Red Scabbards akhirnya muncul di hadapan Kaido.

Izo menembakkan pistolnya yang mengenai pedang di tangan King.

Kaido tertawa dan berkata bahwa pedang-pedang mereka tidak akan bisa membunuh dirinya.

Para Scabbards kemudian melompat untuk menghabisi Kaido.

Mereka berteriak Sunacchi, sama seperti teriakan latihan Zoro.

Kaido tiba-tiba teringat saat Oden menyerangnya 20 tahun lalu.

Kawamatsu memblok King dengan katananya, Inuarashi melakukan hal yang sama dengan Jack dan Queen.

Nekomamushi hampir mencapai Kaidou dengan cakarnya tetapi Kaidou meraih kepalanya.

Ashura, Kiku dan Raizou ada di belakang yang lain.

Kinemon dan Denjiro adalah satu-satunya yang berhasil menusuk pedang mereka di tubuh Kaidou.

Panggung roboh, Kaido dan Para Scabbards terjatuh.

Di tempat lain, Zoro dan Kid masih sibuk melawan para Keroco.

Inilah Sosok Peretas Akun Twitter Tokoh Seperti Barack Obama hingga Bill Gates, Usia 17 Tahun

Bupati Batanghari Serahkan 24 Unit Alat Mesin Pertanian Kepada 22 Kelompok Tani

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved