Berita Muarojambi

Lahan Masyarakat Terdampak Penimbunan Stockpile di Kawasan Taman Rajo Jambi Wajib Dapat Kompensasi

Dari perusahaan penimbunan stockpile batu bara dan penumpukan cangkang sawit yang tengah beroperasi dimungkinkan terkena dampak langsung terhadap...

ist
Ilustrasi kegiatan perusahaan batu bara. 

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Lahan produksi masyarakat yang berdampak kerusakan langsung dari aktivitas penimbunan stockpile dan cangkang sawit di sekitar perusahaan di Pelabuhan Talang Duku Kecamatan Taman Rajo Kabupaten Muarojambi wajib mendapatkan kompensasi.

Dari perusahaan penimbunan stockpile batu bara dan penumpukan cangkang sawit yang tengah beroperasi dimungkinkan terkena dampak langsung terhadap lahan pertanian masyarakat di sekitar Kecamatan Taman Rajo, Kabupaten Muarojambi wajib berikan kompensasi.

Seperti yang di katakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Muarojambi Firmansyah menerangkan dari perusahaan tersebut wajib beri konpensasi berupa bantuan benih, dan pupuk.

Download Lagu MP3 Dangdut Koplo Terbaru Nella Kharisma, Didi Kempot dan Via Vallen Full Album 2020!

Kalimat Sakti Pria Ini Bisa Bikin Pacar Mau Video Bugil 12 Menit 26 Detik Sayang Aku Kangen

VIDEO VIRAL Detik-detik Beruang Hitam Dekati Tiga Wanita Sedang Joging, Malah Diajak Selfie

"Ini wajib bagi perusahaan yang ada disekitarnya mengayomi ini, jangan sampai perusahaan untung masyarakat rugi, cara seperti ini tidak dibenarkan itu, maka cari solusi yang terbaiklah," sebut Kepala DLH Muarojambi Firmansyah Rabu (22/7/2020).

Seperti yang disampaikannya awalnya masyarakat sekitar melakukan kegiatan seperti kolam ikan beralih penghasilan jadi petani ataupun jadi pekerja di lokasi kegiatan itu lebih diutamakan warga sekitar.

"Bantuan benih ketika masyarakat merasakan dengan adanya kegiatan penimbunan stockpile batu bara lahan pertanian mereka tidak produksi lagi, mereka juga wajib memberikan bantuan pupuk supaya tidak timbulkan keresahan akibat suatu kegiatan," terangnya.

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved