Disebut Beri Izin Ekspor Lobster Hanya Kerabat dan Kader Gerindra, Begini Tanggapan Edhy Prabowo
Dirinya mengatakan tidak memperlakukan berbeda kepada setiap orang yang ingin bekerja sama dalam bidang ekspor benih lobster tersebut.
TRIBUNJAMBI.COM - Sosok Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo mendadak jadi perbincangan publik terkait sorotan negatif terkait kebijakan ekspor benih lobster.
Selain mendapat sorotan kepada kebijakannya, Edhy Prabowo juga disebut hanya memberikan izin kepada pihak-pihak tertentu dalam melangsungkan kegiatan ekspor benih lobster tersebut.
Dilansir TribunWow.com, Edhy Prabowo memberikan bantahan terhadap anggapan miring yang ditujukkan kepada dirinya.
Hal itu disampaikan dalam acara Sapa Indonesia Pagi 'KompasTV', Selasa (7/7/2020).
Dirinya mengatakan tidak memperlakukan berbeda kepada setiap orang yang ingin bekerja sama dalam bidang ekspor benih lobster tersebut.
• Angkatan Laut China vs Amerika, Mana yang Lebih Kuat Bila Perang Pecah di Laut China Selatan?
• VIDEO Viral Bule Cantik Menangis karena Jadi Korban Penjambretan, Raib Barang Harga Rp 20 Juta
• Begini Permintaan Presiden Jokowi ke Prabowo Subianto Soal Alutsista, Utamakan Dari Produksi Ini
• Tak Mau Kalah Sama China, AS Juga Gelar Latihan Militer di LCS, Kedua Negara Saling Berhadapan
Ia juga tidak membenarkan jika dianggap hanya memberikan izin ekspor benih lobster kepada kerabat dan atau dari kader Partai Gerindra.
"Ada yang dianggapkan bahwa ada orang-orang yang dituduh dekat sama saya, orang Gerindra dan sebagainya," ujar Edhy Prabowo.
"Padahal saya sendiri enggak tahu mereka," jelasnya.
Menurutnya, sejauh ini ia telah mengeluarkan sebanyak 26 izin untuk menjadi eksportir benih lobster.
Meski begitu, ia mengakui terdapat beberapa orang yang mempunyai korelasi dengannya.
Namun dikatakannya bahwa kondisi tersebut tidak menjadi masalah jika dilakukan secara profesional.

"Tapi ingat kalau anda baca berita itu ada dua atau tiga orang, yang izin yang sudah saya keluarkan sekarang sudah 26 bahkan akan terus menambah sampai 31 izin," ungkap Edhy Prabowo.
"Kalau ada 3 orang yang ada secara langsung berkorelasi dengan saya, kira-kira salah enggak? Apakah nanti saya menteri semua teman-teman enggak boleh berusaha?" tanyanya.
Lebih lanjut, Edhy Prabowo tetap tidak memperlakukan berbeda atau memudahkan mereka untuk bisa menjadi eksportir.
Dirinya juga mengaku tidak mau melibatkan keluarga dan masyarakat dekat dalam mengurus hal itu.