HATI-HATI! Jangan Sembarang Konsumsi Obat Dexamethasone Perlu Pengawasan Dokter
Melansir Mayo Clinic, dexamethasone digunakan untuk mengobati peradangan, pembengkakan, alergi, radang sendi, asma, masalah kulit, sampai ginjal.
TRIBUNJAMBI.COM- Dexamethasone adalah obat jenis kortikosteroid yang jamak diresepkan oleh dokter.
Penggunaan obat ini tidak boleh sembarangan dan wajib di bawah pengawasan dokter.
Melansir Mayo Clinic, dexamethasone digunakan untuk mengobati peradangan, pembengkakan, alergi, radang sendi, asma, masalah kulit, sampai ginjal.
Berdasarkan uji klinis ahli dari University Oxford, dexamethasone dapat membantu menyembuhkan pasien infeksi virus corona.
• Hari Ini Ulang Tahun Presiden Jokowi Ke-59 Bertepatan Gerhana Matahari Cincin
• Tata Cara dan Niat Shalat Gerhana Matahari saat Terjadi Gerhana Matahari Cincin Hari Ini, 21 Juni
• Awalnya Pacaran dari FB, Fakta Pria di Lamongan Cabuli Siswi SMP hingga Hamil, Sudah Beristri
Obat ini bisa menekan angka kematian pasien Covid-19 yang membutuhkan dukungan ventilator atau alat bantu pernapasan oksigen.
Konsumsi dexamethasone tak boleh sembarangan
Orang yang punya gejala Covid-19 atau penyakit lain yang ingin mengonsumsi dexamethasone perlu petunjuk dari dokter.
Melansir Healthline, pemberian dosis, jenis, dan frekuensi minum obat ini sangat tergantung kondisi masing-masing pasien.
Beberapa pertimbangannya yakni:
* Usia
* Kondisi kesehatan
* Tingkat keparahan penyakit
* Reaksi tubuh saat diberikan obat sejenis sebelumnya
Penghentian penggunaan obat ini tak bisa sekaligus.
Sebab, perlu dikurangi secara bertahap untuk mencegah efek samping penarikan obat.