Cegah Penyebaran Covid-19, 72 Guru di Jambi Ikuti Seminar Online di Masa New Normal
72 guru mitra Program PINTAR Tanoto Foundation di Kecamatan Mendahara Ulu, Geragai, dan Muara Sabak Barat Tanjabtim mengikuti webinar cegah corona.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Sebanyak 72 guru sekolah mitra Program PINTAR Tanoto Foundation di Kecamatan Mendahara Ulu, Geragai, dan Muara Sabak Barat Tanjabtim mengikuti webinar langkah pencegahan penularan virus corona.
Kegiatan yang dilaksanakan melalui aplikasi zoom meeting ini diantaranya pemberian materi tentang pencegahan penyebaran Covid-19 dan memutus mata rantai di sekolah. Salah satu materinya adalah menghindari kontak fisik langsung seperti bersalaman, cium tangan, dan berpelukan.
"Saya mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah mitra Program PINTAR Tanoto Foundation agar guru dan kepala sekolah menjadi aware terhadap bahaya Covid-19 dengan melakukan pencegahan seperti menjaga jarak, memakai masker, dan menggunakan hand sanitizer," kata Kepala Dinas Pendidikan Tanjab Timur, Junaedi Rahmad, Kamis, (11/6).
Lanjutnya, Junaedi juga menjelaskan bahwa pencegahan virus corona harus dimulai dari diri sendiri dengan menerapkan disiplin.
• Pemkab Tanjabbar Salurkan Rp 14 Miliar untuk Penanganan Covid-19, Ini Rinciannya
• 69 CJH Tanjab Timur Batal Berangkat Haji, Kemenag:Belum Ada yang Minta Uang Dikembalikan
• VIDEO: VIRAL Pria Keterbatasan Fisik 25 Tahun Mengatur Arus Lalu Lintas di Cilidug
"Kami meminta agar hal-hal seperti ini mendapatkan perhatian penuh dari warga sekolah," tambahnya.
Dalam virtual tersebut, diikuti pemateri dari puskesmas simpang pandan, dr. Dhitya Ilma Octavina Harapa, yang menyampaikan tentang apa itu Covid-19, gejala, tanda-tanda, cara penularan, dan bagaimana cara pencegahan serta memutus mata rantai virus corona.
“Ini merupakan langkah baik, guru-guru di Tanjab Timur mengetahui apa itu Covid-19, dan yang terpenting juga mencegahnya,” ujarnya.
Sementara itu satu dari perwakilan Kepala SDN 81/X Pematang Rahim Mendahara Ulu Hamzah, menuturkan jika nanti kenormalan baru diberlakukan, maka guru-guru tersebut sudah siap dalam menghadapi aktivitas di sekolah.
“Kesiapan perlu dilakukan sejak sekarang, maka dari itu, mari kita jaga kebersihan dan kesehatan kita masing-masing termasuk nantinya di sekolah,” ujar Hamzah (usn).
--