Keluar Malam Hari Buat Ketemu Seseorang, Janda di Lahat Tewas Mengenaskan Dengan 22 Tusukan

TRIBUNJAMBI.COM, LAHAT - Seorang janda di Lahat ditemukan tewas  mengenaskan, korban diketahui bernama Yunita berusia 40 tahun.

Jasad korban ditemukan warga di Jalan Lintas Sumatera Desa Sukarame, Kecamatan Gumay Talang, Kabupaten Lahat, Jumat (29/5) sekitar pukul 06.15 WIB.

Korban diketahui berasal dari Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Lahat.

Korban diduga menjadi korban pembunuhan sesusai bertemu seseorang malam-malam.

• Terungkap Alasan Presiden Donald Trump Hentikan Hubungan Dengan WHO di Tengah Pandemi Covid-19!

Awalnya, korban dikabarkan pergi meninggalkan rumah diantar oleh keponakannya menggunakan sepeda motor.

Korban pergi sekitar pukul 22.00 malam mengaku ingin bertemu dengan seseorang.

"Diantar oleh keponakanya ke bawah (ke arah kawasan Benteng Lahat).

Setelah itu, keponaknya kembali lagi," kata Lurah Pasar Baru, Faisal, yang mendapat informasi dari keluarga korban seperti dikutip dari Sripoku.com.

• Download Lagu MP3 Lengkap 11 Soundtrack Drakor Hospital Playlist, Klik Petunjuk Berikut Ini

Namun, keesokan harinya korban ditemukan sudah tidak bernyawa tergeletak dipinggir jalan.

"Korban janda. Pergi malam itu untuk temui seseorang," kata Faizal.

Diduga korban pembunuhan

Pihak kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jasad korban.

Saat ditemukan, Yunita mengenakan kaos berwarna merah dengan calaba panjang jeans biru.

Pakaian yang diduguanakn korban tampak penuh dengan darah.

"Dugaan menjadi korban pembunuhan," Kata Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah SIK, melalui Paur Humas, Aiptu Lispono.

Luka Disekujut Tubuh

Yunita mengalami luka serius disekujur tubuh.

Janda berusia 40 tahun itu diduga mengalami luka akibat benda tajam.

Luka-luka ditubuh korban diantaranya pada bagian dagu sebelah kiri, luka robek bagian lengan tangan sebelah kiri, luka tusuk di bagian rusuk sebelah kiri sebanyak satu lubang, dan luka tusuk di bagian punggung sebanyak satu lubang.

" Sekarang anggota Polres Lahat tengah memburu pelaku. Doakan Semoga cepat ditemukan," sampainya.

22 Luka Tusuk

Yunita diduga dibunuh lantaran lantaran terdapat luka tusuk disekujur tubuhnya.

Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah menjelaskan, pada tubuh korban ada 22 luka tusukan dan sayatan.

Terutama di dagu korban, luka sayatan di sepanjang dagu, dada korban, tangan kiri, paha sebelah kiri, di perut, bahu belakang, pegelangan tangan.

"Ada dugaan korban berusaha melawan lantaran terdapat beberapa luka sayatan," terangnya.

Sementara, informasi yang berhasil dihimpun sebelum ditemukan tewas Jumat (29/5/2020) sekitar pukul 06.00 WIB, Kamis (28/5) sekira pukul 22.00 wib diketahui Yunita keluar rumahnya diantar oleh keponakanya menggunakan sepeda motor untuk menemui seseorang.

Namun, belum diketahui siapa orang yang ditemui tersebut.

"Diantar oleh keponakanya ke bawah (kearah kawasan benteng Lahat). Setelah itu keponaknya kembali lagi," ujar Lurah Pasar Baru, Faisal, saat mendapat informasi dari keponakan Yunita

Polisi Kantongi Identitas Pelaku

Kapolres Lahat, AKBP Irwansyah SIK mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelakunya.

Tak hanya itu, polisi juga telah mengantongi identitas pelaku yang diduga menghabisi nyawa Yunita.

"Masih kita lalukan penyelidikan. Namun identitas pelaku sudah kita kantongi dan masih dilakukan pengejaran oleh pihak Polsek Kota Lahat dan Satreskrim Polrea Lahat," ujar Irwansyah.

Sementara, untuk dugaannya murni pembunuhan, lantaran tidak ada barang korban yang hilang, seperti kalung korban dan hanphone Nokia miliknya.

(TribunnewsBogor.com/Sripoku.com)