Virus Corona

Pandemi Virus Corona di Indonesia Akan Berakhir Juni Jika Masyarakat Disiplin Lakukan Ini!

Pencegahan penularan Covid-19 harus dimulai dari kedisiplinan masyarakat jika ingin pandemi ini berakhir pada Juni-Juli mendatang.

Editor: Heri Prihartono
Freepik
Ilustrasi Covid-19 atau virus corona 

TRIBUNJAMBI.COM - Pencegahan penularan Covid-19 harus dimulai dari kedisiplinan masyarakat jika ingin pandemi ini berakhir pada Juni-Juli mendatang.

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan itu dalam menanggapi studi yang dilakukan akademisi, para ahli sejumlah perguruan tinggi.

"Berbagai perguruan tinggi dan para pakar telah lakukan kajian dengan perhitungan matematis soal perkiraan gambaran pandemi Covid-19 dalam beberapa bulan ke depan. Kami berterima kasih dan apresiasi upaya itu, " ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jumat (8/5/2020).

Menurut Yuri, berbagai hasil penelitian tersebut mendorong optimisme pemerintah dalam meredakan Covid-19.

"Optimisme kita untuk meredakan Covid-19 di bulan Juni-Juli adalah tantangan kita bersama, sebab kuncinya adalah disiplin kita semua," ucap Yuri.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (7/4/2020).
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (7/4/2020). (DOC/BNPB)

Dia kemudian mengingatkan kembali sejumlah langkah pencegahan Covid-19.

Langkah-langkah itu adalah mematuhi anjuran tetap tinggal di rumah, menghindari bepergian, tidak mudik, mencuci tangan memakai sabun dan air yang mengalir, menjaga jarak serta menggunakan masker.

Disiplin untuk menerapkan berbagai langkah di atas menurut Yuri perlu dijalankan sejak dari individu hingga tingkat nasional.

"Awali dari orang per orang dulu, lalu ke setiap keluarga, lalu ke tingkat desa, kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional. Sebab, inilah cara kita semua untuk melindungi bangsa ini," kata Yuri.

Penambahan Kasus Baru Masih Terjadi

 Update perkembangan  Covid-19 di Indonesia yang memperlihatkan bahwa penularan virus corona masih terjadi.

Berdasarkan data yang masuk hingga Jumat (8/5/2020) hingga Sabtu (9/5/2029) pagi, diketahui ada penambahan 336 pasien Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Hal ini diungkapkan juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Jumat sore.

"Kasus konfirmasi akumulasi Covid-19 adalah 13.112 orang," ujar Yurianto.

Yurianto menjelaskan, jumlah kasus Covid-19 itu juga didapatkan berdasarkan tes metode polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler.

"Hasil positif yang kita dapatkan dari real time PCR sebanyak 13.026 sementara menggunakan tes cepat molekuler 86 orang," ujar dia.

Data dalam periode yang sama juga menunjukkan ada penambahan 113 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh.

Mereka telah menjalani dua kali pemeriksaan dengan metode PCR dan dinyatakan negatif virus corona.

Dengan demikian, secara akumulatif ada 2.494 pasien Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh.

Namun, masih ada kabar duka dengan adanya penambahan kasus kematian akibat Covid-19.

Ada 13 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam periode 7-8 Maret 2020.

"Kasus meninggal (total) 943 orang," ujar Yurianto.

VIRAL! Seorang Kakek PDP Corona Kabur Dari Ruang Isolasi Hingga Buat 2 Petugas Menyerah

POPULER Gelombang Kedua Virus Corona dan Strategi Menghadapinya

Update Virus Corona 9 Mei 2020 di Provinsi Jambi PDP Tambah, Cek Sebaran Tiap Kabupaten Kota

Dari 21 provinsi

Data pemerintah memperlihatkan bahwa kasus baru Covid-19 berasal dari 21 provinsi dari semua provinsi di Indonesia yang telah mencatat adanya pasien Covid-19.

Penambahan tertinggi periode 7-8 Mei 2020 berasal dari DKI Jakarta.

Angka penambahan di Ibu Kota mencapai 100 kasus.

Kemudian, Jawa Tengah mencatat 28 kasus baru, Kalimantan Timur dengan 27 kasus baru, serta Sulawesi Selatan dengan 24 kasus baru.

Seperti apa penyebaran 336 kasus baru Covid-19? Berikut datanya:

1. DKI Jakarta: 100 kasus baru

2. Jawa Tengah: 28 kasus baru

3. Kalimantan Timur: 27 kasus baru

4. Sulawesi Selatan: 24 kasus baru

5. Jawa Barat: 23 kasus baru

6. Sumatera Barat: 18 kasus baru

7. Jawa Timur: 17 kasus baru

8. Sumatera Utara: 15 kasus baru

9. Bali: 13 kasus baru

10. Papua: 13 kasus baru

11. NTB: 12 kasus baru

12. Banten: 10 kasus baru

13. Maluku: 9 kasus baru

14. Kalimantan Selatan: 8 kasus baru

15. DIY: 6 kasus baru

16. Lampung: 3 kasus baru

17. Riau: 3 kasus baru

18. Kepulauan Riau: 2 kasus baru

19. Sulawesi Utara: 2 kasus baru

20. Sulawesi Barat: 2 kasus baru

21. Sulawesi Tenggara: 1 kasus baru

Total: 336 kasus baru.

Artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul:UPDATE: Kini Ada 13.112 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 336

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Penambahan Pasien Covid-19 di Indonesia hingga Sabtu (9/5/2020) Pagi Mencapai 13.112 Jiwa, https://medan.tribunnews.com/2020/05/09/penambahan-pasien-covid-19-di-indonesia-hingga-sabtu-952020-pagi-mencapai-13112-jiwa?page=all

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingin Covid-19 Reda pada Juni-Juli, Masyarakat Diminta Disiplin".

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kabar Gembira! Pandemi Corona atau Covid-19 Bisa Reda pada Juni atau Juli, Asalkan . ., https://jabar.tribunnews.com/2020/05/09/kabar-gembira-pandemi-corona-atau-covid-19-bisa-reda-pada-juni-atau-juli-asalkan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved