Virus Corona
Pengakuan Pasien Covid-19 yang Sembuh di Batam ; Jangan Sampai Terkena. Rasanya Seperti di Neraka
Beragam kisah dialami pasien yang telah berhasil sembuh dari Covid-19 sebagai motivasi agar tak ada lagi yang terjangkit Corona.
TRIBUNJAMBI.COM, BATAM - Beragam kisah dialami pasien yang telah berhasil sembuh dari Covid-19 sebagai motivasi agar tak ada lagi yang terjangkit Corona.
Diah Sri Purwati, pasien yang kini telah sembuh dari virus corona mengungkapkan betapa dirinya merasa stres dan tak tahu harus berbuat apa saat dinyatakan terpapar virus corona.
Kini pasien Covid-19 kasus 07 ini akhirnya dinyatakan sembuh dan bisa bertemu keluarga kembali.
• Seperti Mike Tyson, Mantan Petinju Kelas Berat Evander Holyfield Ungkap Bakal Balik ke Ring
Sri mengaku saat dirinya dinyatakan positif Corona, dirinya langsung stres dan tidak tahu mau berbuat apa.
Selama menjalani perawatan, kata Diah, dirinya sangat stres.
• Lihat Panda Guling-Guling, Bintang Laut Sampai Gorila di Kebun Binatang Luar Negeri Dari Rumah Aja
"Ini yang membuat sakit yang lain tambah kambuh," kata Sri.
"Jangan sampai terkena Corona. Rasanya seperti di neraka," kata Diah.
Di tempat yang sama dr Antonius Sianturi, tenaga medis yang merawat pasien Covid-19 di RSUD EF mengatakan kesembuhan pasien bukan hanya kerja keras tenaga medis.
Tetapi keinginan dari pasien itu juga.
"Pasien tidak bisa stres, pasien harus selalu bahagia, kalau pasien stres pasti susah sembuhnya," kata Antonius.
Sri merupakan pasien kasus 07 covid-19 di Kota Batam yang juga merupakan seorang ASN di Badan Pemberdayaan Perempuan Kota Batam.
Berikut kronologis riwayat perjalanan penyakitnya:
Pada 31 Maret 2020 dilakukan pemeriksaan swab pertama di RS Awal Bros Batam.
Selanjutnya, 8 April 2020 didapat hasilnya terkonfirmasi positif sehingga ditetapkan pasien kasus terkonfirmasi Covid-19 Nomor 07 Batam.
Kemudian 10 April 2020 dilakukan pemeriksaan swab yang kedua dan 12 April 2020 diperoleh hasil kesimpulan pemeriksaannya dinyatakan masih Positif.
Selanjutnya 14 April 2020 dilakukan kembali pemeriksaan swab ketiga yang hasilnya diketahui pada tanggal 17 April 2020 dengan kesimpulan kembali dinyatakan terkonfirmasi positif.