Virus Corona di Jambi
Operasi Ketupat, Kendaraan Luar Provinsi Dilarang Masuk Kerinci
Ada tiga pos pengamanan yang didirikan untuk penjagaan tersebut. Yakni dipintu masuk Kerinci-Bangko di Muara Emat, pintu masuk Kerinci-Solok Selatan d
Penulis: Herupitra | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang lebaran dilaksanakan Operasi Ketupat. Tapi kali ini Operasi Ketupat yang digelar Polres Kerinci berbeda dari tahun sebelumnya.
Bedanya Operasi Ketupat dengan tahun-tahun sebelumnya akibat wabah Covid-19. Hal itu diakui oleh Kapolres Kerinci, AKBP Heru Ekwanto saat ditemui Rabu (6/5/2020).
"Operasi Ketupat kita sudah mulai sejak beberapa hari yang lalu," kata Kapolres.
• Asal Empat Pasien Positif Covid-19 Hari Ini, 2 dari Muarojambi
• Makin Tak Akur! China Tak Tahan Lagi dengan AS, Skenario Terburuk Mencuat, Akan Konfrontasi Senjata
• Wanita Ini Diganjar Amuk Netizen Setanah Air, Main TikTok saat Tengah Salat, Sampai Diciduk Polisi
Jika sebelumnya sebut Kapolres, sasaran operasi adalah barang, orang dan penindakan jika ada pelanggaran yang membahayakan kendaraan lain. Namun tahun ini operasi dominan memberi imbauan agar masyarakat mematuhi kebijakan pemerintah untuk mencegah penyebaran virus corona di Kerinci.
"Kita fokus pengamanan pemeriksaan pintu masuk Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Setiap orang yang ingin masuk kita lakukan pemeriksaan," ungkapnya.
Ada tiga pos pengamanan yang didirikan untuk penjagaan tersebut. Yakni dipintu masuk Kerinci-Bangko di Muara Emat, pintu masuk Kerinci-Solok Selatan di Leter W serta Sungai Penuh-Tapan di Puncak.
"Untuk kendaraan dari luar provinsi kita jaga ketat, kita tutup tidak boleh masuk, kecuali kendaraan tertentu," sebutnya.
Sementara itu untuk kendaraan antar kota dalam provinsi tidak dilakukan pencegatan. Kendaraan masih bisa melintas dan melakukan aktivitas seperti biasa.
"Hingga saat ini untuk wilayah dalam Provinsi Jambi antar kota atau antar Kabupaten tidak ada pencegatan apapun. Namun sesuai dengan protokoler Covid-19," jelasnya.
Kapolres juga menghimbau kepada masyarakat Kerinci agar tidak keluar rumah jika tidak ada keperluan yang penting. Ia meminta agar masyarakat tetap di rumah selama pandemi Covid-19 yang terjadi. (Heru)